Connect with us

Feature

Hiasan Pohon Natal Laksana Mode

Published

on

Dari kiri: Pohon natal di lobby hotel Grand Ambarrukmo, Yogyakarta, pohon natal di Cilandak Town Square (Citos), dan pohon natal di Plasa Senayan. Foto Resti Handini dan Fika Sumbogo

POHON natal sudah menjadi ikon wajib untuk merayakan Hari Natal bagi umat Kristiani. Selama ini Natal selalu identik dengan nuansa warna merah, hijau, dan keemasan. Tapi bukan berarti Anda tidak bisa bereksperimen dengan segala warna, ornament, pernak perniknya.

Merias pohon natal pada hakikatnya seperti halnya mode yang selalu bergulir dari tahun ke tahun. Pernah suatu masa hiasan pohon natal bernuansa keemasan. Mulai dari bola bola kristal berwarna emas, demikian pula boneka, bintang dan bahkan lampu-lampu mungil bernuansa keemasan mengelilingi pohon cemara asli maupun artifisial.

Pohon natal di ION Orchard, Singapura.

Untuk perayaan Natal tahun ini dan tahun 2018 mendatang sudah terlihat banyaknya aksesoris keperakan/bronze yang dominan menghiasi pohon natal. Sebagai aksen warna keperakan dipadukan warna biru metalik gelap maupun biru muda. Seperti terlihat di beberapa mall di Jakarta hiasan pohon cemara beraksesoris keperakan. Sebut saja salah satunya di Plasa Senayan. Demikian pula di Airport Cangi dan beberapa mall di Singapura.

Bagaimana dengan cemara hias di rumah Anda atau pun di resto? Tentu saja banyak ragamnya. Semisal warna putih yang identik dengan salju menutupi seluruh pohon cemara bagaikan pohon yang tertutup hujan salju, dihiasi dengan aksesoris warna broken white dan warna bronze.

Rumah Anda bergaya modern minimalis, pohon cemara, natal berwarna monokrom hitam-putih dapat dihadirkan. Warna tersebut  memberikan nuansa maskulin dan modern.

Pohon natal koleksi drg Benny Abidin. Foto: Ceniza Marzuki

Warna pelangi masih cocok saja bagi Anda yang gemar dengan suasana meriah. Dapat digabungkan segala warna untuk pernak perniknya termasuk lampu lampu hiasnya. Bagi mereka yang menyukai warna ultra violet atau keunguan tidak ada salahnya  Anda mengaplikasikan gradasi warna tersebut. Palet warna ungu tidak hanya memberikan suasana meriah tapi juga memberikan kesan elegan untuk perayaan Natal.

Pohon Natal yang unik dapat kita jumpai di lobi hotel The Sultan Solo, Jawa Tengah. Pohon setinggi 180 cm terbuat dari soun (semacam mie berwarna putih agak transparan). Pohon Natal kreasi dari Saus Chef hotel, Boedi Prasetyo dihiasi lampu warna warni, serta ornamen dan pernak pernik kecil lainnya.

Beda lagi dengan Central Park & Soho Mal di Jakarta Barat. Masyarakat dapat melihat pohon natal raksasa setinggi 38 meter. Hiasan stainless flappers berwarna merah kombinasi silver menampilkan keindahan cahaya yang dramatis. Baik siang hari maupun malam hari. ***

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *