Connect with us

Sport

Rapat Kerja Pengda INKAI Jawa Barat Rekomendasikan Pembinaan Usia Dini

Published

on

JAYAKARTA NEWS— Ketua Umum Pengurus Pusat Institut Karate Do Indonesia (INKAI) Laksamana Muda TNI Dr Ivan Yulivan SE, MM, CHRMP, Mtr (Han) hadir dalam acara Rapat Kerja Pengurus Daerah Inkai Propinsi Jawa Barat, Sabtu (5/11) di Jakarta. Ivan minta pembinaan usia dini dan kadet menjadi prioritas  perhatian pembinaan atlit karate secara berjenjang di daerah.

“Prestasi yang diraih karateka Inkai saat ini di level nasional maupun internasional tidak terlepas dari dukungan kuat pembinaan di daerah,” tegas Ivan, pemegang Dan 7 karateka, memberi semangat kepada paserta raker dari   pengda dan pengcab Inkai agar terus  berlomba mengukir prestasi dari proses pembinaan karateka usia dini.

Raker sehari yang diikuti Pengurus Daerah Jawa Barat dan Pengurus Cabang Inkai se Jawa Barat dibuka oleh Ketua Pengda Inkai Propinsi Jawa Barat Kolonel TNI Ferry Mulyadi Arifin, SAP,MKP,Mhan. Ferry menekankan perlunya terus dilakukan konsolidasi organisasi untuk menata organisasi karate lebih baik, solid dan profesional dalam pembinaan prestasi yang terencana secara detail baik program latihan, tempat latihan, jadwal kompetisi yang berjenjang, sertifikasi kompetensi wasit serta penataan administrasi keanggotaan.

“Untuk bisa berprestasi juara, semuanya sudah harus ditatakelola dengan baik dan terukur,” pesan perwira menengah Angkatan Laut ini.

Dalam pembahasan Program Kerja Pengurus Daerah Jawa Barat khususnya dalam Bidang Pembinaan Prestasi yang disampaikan oleh Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pengda Inkai Jabar Drifki Elandria Vitara juga menekankan perlunya pembinaan karateka usia dini, pemula dan kadet. Pelatih karate kualifikasi ‘KATA’ bertangan dingin yang sudah menelorkan atlet-atlet karate Jawa Barat berprestasi dunia ini, ingin agar secara periodik dilakukan coaching clinic agar pelatih karate di Jawa Barat khususnya selalu ada peningkatan kapasitas kepelatihannya.

Dalam rangka memberi motivasi kepada para pengurus daerah dan cabang, Ketua Umum PB Inkai  juga sempat memberi apresiasi atas kerja keras dan kerjasama selama ini yang sudah dibangun secara sinergis antara pusat, daerah, cabang hingga ranting (dojo). Prestasi karateka Inkai secara nasional dikatakan masih yang terbaik diukur dari jumlah raihan prestasi, baik pada kejuaran daerah, kejurnas termasuk kejuaraan tingkat regional. “Kejuaran dunia WKF di Turki belum lama ini, kategori Kata yunior kita sudah tembus babak empat besar atas nama karateka Hazel. Dia dari Inkai Kota Bogor, Jawa Barat, “ puji  Ivan.

Perwira tinggi bintang dua ini berterima kasih atas kerjasama para pengurus hingga ke tingkat ranting dalam mendukung program Pengurus Pusat selama ini. “Kita sudah punya Honbu Dojo Pusat di Jakarta Timur untuk pemusatan latihan atlet. Saya berharap suatu saat kita bisa bangun Perguruan Tinggi Inkai sebagai pusat peningkatan kapasitas intelektual SDM kita,” lanjut Ketua umum sambil berseloroh untuk para karateka Inkai yang punya rizki lebih  bisa berbagi membantu merengkuh impian tersebut.

Dalam pemaparan rencana- rencana program jangka pendek, Pengda Inkai Jawa Barat melaporkan kegiatan persiapan atlet yang ikut Pekan Olahraga Tingkat Propinsi (Porprop) Jawa Barat yang akan berlangsung pertengahan November ini. Raker yang dihadiri juga oleh Ketua Majelis Sabuk Hitam (MSH) Jabar sensei Zein, dalam rencana program pada  akhir tahun 2022 akan mengadakan Ujian kenaikan tingkat sabuk hitam (Dan) di Zona III Jawa Barat. (nat)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *