Connect with us

Kuliner

Makanan dan Tampilan Beradu Top

Published

on

Sambil nyemil, bisa foto bareng Ie Suan, pemilik kantin yang selalu dandan “medok”. (foto: s resti handini)

Jayakarta News – Banyak alasan orang mengunjungi resto, kantin, warung atau kafe. Tapi beda dengan yang satu ini. Di kantin ini, selain banyak dan enaknya camilan, kebanyakan orang ingin melihat, setidaknya melirik si pemilik kantin yang berlokasi di ITC Mangga Dua, lantai empat.

Adalah wanita asal Pontianak, Kalimantan Barat bernama Ie Suan yang berpenampilan nyentrik. Mulai dari riasan alis melengkungnya dibentuk hingga ke dahi. Juga bulu matanya yang sangat panjang dan mencolok siapa pun yang melihat. Belum lagi riasan di kepala yang selalu menjadi perhatian, karena sanggul tingginya, mengenakan pita, mahkota, wig ataupun pernak-pernik lain yang warna-warni.

Choipan camilan khas Pontianak yang terkenal di Ie Suan kantin. (ist)

Makanan apa yang dijual wanita berwajah bulat ini? Tentu saja beragam camilan. Mulai dari aneka jajanan pasar hingga makanan yang lebih berat. Seperti mie ayam, mie kangkung, bihun, nasi bakar, tekwan.

Tersedia pula ketan bumbu, ketan durian, arem arem dan ragam gorengan termasuk talas goreng, siomay udang serta aneka sajian manis. Seperti singkong Thailand, cendol, aneka kolak.

Anda yang gemar atau kangen dengan camilan asli Pontianak selalu tersedia seperti choipan, talam kucai ebi. Sedangkan untuk harganya dipatok mulai Rp 5 ribu untuk jajan pasar. Untuk yang lebih mengenyangkan mulai Rp 15 ribu.

Berlokasi di lantai 4 ITC Mangga Dua, menempati counter di ujung, pengunjung sambil duduk di bangku tinggi memilih puluhan makanan yang dijual berjejer di meja melingkar di hadapan mata kita. Makanan pesanan pun cepat disajikan karena karyawan bu Suan cukup banyak.

Lebih dari 11 tahun wanita yang awalnya menjadi penjaga toko, berjualan makanan dan akhirnya membuka kantin sendiri. Dan di tempatnya sekarang, ia sudah berpindah dua kali.

Meski dandannya berkesan ‘heboh’ , ia mengatakan bukan strategi membuat pengunjung penasaran, tapi karena memang ibu tiga anak ini hobi berdandan. Dengan dandanan yang aduhai Ie Suan mengaku hanya memerlukan waktu setengah jam, dia bisa rapi seperti penampilan yang tidak biasa itu.

Namun dengan dandanan yang medok iu bukan berarti makanan dia nomor duakan. Tetap makanan menjadi perhatian utama. Sebagian besar dari makanan yang dijual di kantinnya, dibuat sendiri di ŕumahnya di bilangan Jakarta Selatan. Kantin ini cocok buat ampiran, sembari mencari kebutuhan di Mangga Dua. (s. resti handini)

Ie Suan di kantinnya. (foto: s. resti handini)
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *