Connect with us

Entertainment

Presiden Trump Suka Musik Taylor Swift, tapi Luntur 25% Gara-gara Dukung Demokrat

Published

on

 

 

TIDAK butuh waktu lama! Kurang dari 24 jam setelah Taylor Swift mengumumkan dukungannya terhadap dua kandidat Demokrat di Tennessee, Presiden Donald Trump berbagi pemikirannya.

Setelah ditanya tentang dukungan Swift untuk kandidat Senator Phil Bredesen yang akan  bersaing dengaan calon Republikan Marsha Blackburn, Trump mencoba memutarnya.

Dia bertanya pada wartawan pada hari Senin, 8 Oktober, “Apa yang dia katakan?”

Dia kemudian menyindir: “Saya yakin Taylor Swift tidak tahu apa-apa tentang [Blackburn.] Katakanlah, saya suka musik Taylor sekarang berkurang sekitar 25 persen, oke..”

Tanggapan ini diberika hanya satu hari setelah bintang pop molek yang berusia28 itu, berbagi keyakinan politiknya dalam postingan langka di Instagram pada hari Minggu, 7 Oktober.

“Saya menulis posting ini tentang pemilihan tengah semester yang akan datang pada tanggal 6 November, di mana saya akan memilih di negara bagian Tennessee,” penyanyi itu menulis di samping foto dirinya.

“Di masa lalu saya enggan untuk secara terbuka menyuarakan pendapat politik saya, tetapi karena beberapa peristiwa dalam kehidupan saya dan di dunia dalam dua tahun terakhir, saya merasa sangat berbeda tentang itu sekarang.”

Dia melanjutkan pesan panjangnya dengan keyakinannya tentang pentingnya memberikan suaranya untuk kandidat yang dia yakini akan “melindungi dan memperjuangkan hak asasi manusia yang saya percaya kita semua layak di negeri ini.”

Swift menambahkan: “Saya percaya dalam perjuangan untuk hak LGBTQ, dan bahwa segala bentuk diskriminasi berdasarkan orientasi seksual atau gender adalah SALAH. Saya percaya bahwa rasisme sistemik yang masih kita lihat di negara ini terhadap orang kulit berwarna menakutkan, memuakkan, dan lazim. Saya tidak dapat memilih seseorang yang tidak akan mau berjuang untuk harga diri bagi SEMUA orang Amerika, tidak peduli warna kulit mereka, jenis kelamin atau siapa yang mereka cintai. ”

Adapun alasannya di balik tidak mendukung calon Partai Republik Blackburn, pemenang penghargaan Grammy 10 kali mencatat bahwa “catatan pemungutan suara di appalls Kongres dan membuatku takut.”

Artis bereputasi ituitu menjelas: “Dia memilih menentang pengupahan yang setara untuk wanita. Dia memilih menentang Reauthorization of the Violence Against Women Act, yang berusaha untuk melindungi perempuan dari kekerasan dalam rumah tangga, menguntit, dan tanggal perkosaan. Dia percaya bisnis memiliki hak untuk menolak melayani pasangan gay. Dia juga percaya mereka seharusnya tidak memiliki hak untuk menikah. Ini bukan nilai-nilai Tennessee kita. ”

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *