Kabar
Presiden Tinjau Pembersihan Bandara Soekarno-Hatta
JAYAKARTA NEWS— Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bersama sejumlah pejabat terkait mendampingi Presiden Joko Widodo untuk meninjau langsung pembersihan Bandara Soekarno Hatta di Tangerang, Banten, pada Jumat (13/03/2020). Hal ini sehubungan dengan langkah pemerintah untuk melihat kesiapan fasilitas umum dalam mengantisipasi virus korona atau Covid-19.
Selain Mendagri, tampak turut mendampingi yakni Kepala BIN Budi Gunawan, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Idham Azis, Menko Maritim Luhut Pandjaitan, Menteri BUMN Erick Tohir, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, dan Kepala BNPB Doni Monardo.
“Baru saja tadi saya mengecek, mengontrol hal-hal apa saja yang telah dilakukan baik di tempat-tempat publik seperti airport. Tadi pagi kita menyisir Istiqlal dan sudah kita mulai dengan disinfektan. Kalau airport, pelabuhan, dan stasiun saya kira Pemerintah sebetulnya sudah melakukannya dari seminggu yang lalu, tapi saya ingin memastikan bahwa ini dilakukan setiap hari,” kata Presiden.
Presiden juga meyakinkan masyarakat bahwa pemerintah terus berupaya untuk melakukan penanganan secara serius terhadap virus yang kini telah ditetapkan sebagai pandemi oleh WHO itu.
“Saya sampaikan bahwa penanganan Covid-19 terus menjadi perhatian kita. Memang ada yang saya sampaikan dan ada yang tidak, karena kita tidak ingin menimbulkan keresahan dan kepanikan di tengah masyarakat. Kita semuanya berusaha keras menangani dan mengatasinya,” terangnya.
Untuk itu, ia meminta masyarakat untuk tidak panik, tetap tenang, di samping melakukan pola hidup sehat dan menjaga imunitas.
“Di saat yang bersamaan kita tidak ingin menciptakan rasa panik, tidak ingin menciptakan keresahan di tengah masyarakat. Oleh sebab itu, kita tetap harus tenang dan berupaya keras menghadapi tantangan ini,” ujarnya.
Dalam kegiatannya tersebut Presiden meninjau sejumlah alat dan tempat sterilisasi. Mulai dari alat pemindai suhu tubuh (Thermal Scan) yang dipasang di sepanjang koridor bandara, maupun thermal gun yang dibawa oleh sejumlah petugas Bandara. ***kemendagri/ebn