Entertainment
Tahlilan 7 Hari Wafat Titiek Puspa: Inul Cium Aroma Melati

JAYAKARTA NEWS— Aula Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) di Kebayoran Baru, Jaksel, dalam acara tahlilan 7 hari wafat Titiek Puspa baru-baru ini dipenuhi kerabat, handai taulan dan anak-anak yatim piatu.
Para artis musik yang pernah diperkenalkan oleh mendiang Titiek Puspa tak henti-hentinya melantunkan doa dan mengirim takziah.
Anak pertama Titiek, Petty Tunjungsari sibuk menyalami tetamu yang hadir. Mereka datang berbusana putih-putih
KH Da’sad Latif yang memimpin doa mengatakan almarhumah eyang Titiek Puspa pantas masuk surga karena banyak amalnya dan mengorbitkan penyanyi pendatang baru di ranah musik.

“Kita kehilangan eyang Hajjah Titiek Puspa. Namun, kita yang masih hidup wajib meneruskan perjuangan beliau di dunia seni budaya,” kata Da’sad Latif.
Biduanita si ‘goyang ngebor’ Inul Daratista yang datang bersama suaminya, Adam Suseno mengaku selepas pemakaman di TPU Tanah Kusir, hampir tiap hari ia mencium aroma bunga melati kesayangan mendiang Titiek Puspa.
“Saya juga mencium parfum yang kerap dipakai mama Titiek Puspa. Jujur, eyang Titiek kami anggap ibu kandung sendiri,” beber Inul.
Senada lontaran pendapat biduan Afgansyah Reza.
“Kala saya menghelat konser perdana di Jakarta, eyang Titiek hadir dan memberi semangat. Saya enggak melupakan jasa dan perjuangan beliau kepada kami yang muda dan pendatang baru,” kenang Afgan yang meroket namanya lewat lagu ‘Sadis’ dan ‘Terima kasih Cinta’.
Bahkan, eyang Titiek memberi saran bagaimana cara dan kiat bagi para seniman Indonesia membantu anak-anak sekolah di negara kita yang belum punya baju seragam.

Biduanita Rossa lain lagi ceritanya.
“Saya menyesal enggak menjawab telepon eyang karena pas kala itu sedang rekaman di studio. Tapi percayalah, eyang Titiek tetap bersemayam di hati kami,” urai Rossa meneteskan air mata.
Pedangdut Iis Dahlia punya kenangan unik terhadap Titiek Puspa.
“Tiap kali bertemu, eyang Titiek selalu memijit saya. Dari ubun-ubun sampai telapak kaki. Pijitan eyang benar-benar menyemangati karier saya,” ungkap Iis Dahlia.
Komedian Eko Patrio alias Eko Hendro Purnomo mengusulkan kepada pemerintah agar Titiek Puspa diberi gelar pahlawan nasional dan makamnya dipindah ke TMP Kalibata.
“Eyang Titiek satu-satunya artis yang berkiprah semasa delapan Presiden dan sampai akhir hayatnya enggak berhenti melantunkan suaranya bahkan juga berakting di ranah televisi dan film,” usul Eko Patrio yang juga Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN).
Yang terbaru, PM Malaysia Anwar Ibrahim berkirim takziah kepada keluarga mendiang Titiek Puspa.
“Saya pribadi kerap menonton film-film Titiek Puspa di pawagam Malaysia. Seperti ‘Dibalik Cahaya Gemerlapan’, ‘Minah Gadis Dusun’ dan ‘Tiga Dara Mencari Cinta’. Juga operet Lebaran oleh Papiko dan Titiek Puspa yang tayang di TVRI. Kami nonton rekaman videonya di Titian Muhibah televisi Malaysia,” ucap Anwar Ibrahim.
Selamat jalan eyang Titiek Puspa. (pik)