Connect with us

Entertainment

Slamet Rahardjo Raih Lifetime Achievement Award KFT

Published

on

Slamet Rahardjo meraih lifetime achievement award dari KFT (foto ipik)

JAYAKARTA NEWS— “This is my life’ lontar aktor senior Slamet Rahardjo Djarot  (76 tahun) saat meraih penghargaan pengabdian seumur hidup (lifetime achievement award) dari Karyawan Film dan Televisi (KFT) di PPHUI, Jakarta, baru-baru ini.

Setengah kehidupan Slamet didedikasikan untuk seni budaya yaitu teater, televisi dan film.

“Ini benar-benar surprise. Luar biasa. Saya mengapresiasinya,” ucap Slamet yang hari itu rambutnya dicat hitam.

“Tampak gagah dan ganteng. Seperti sosok Bram di film Ranjang Pengantin yang dibintanginya,” komentar seorang pengamat film.

“Kini mas Slamet jadi golongan hitam lagi. Dulu masuk golongan putih,” timpal seorang wartawan bercanda.

Ini adalah pencapaian tertinggi yang digaetnya setelah Slamet memperoleh lifetime achievement award di ajang FFI di Palembang dan di FF Asean di Singapura.

Berkali-kali diunggulkan dan meraih 7 piala Citra (sebagai aktor, sutradara, penulis skenario dan penata musik terbaik bersama Franky Raden), Slamet tetap berendah hati.

“Ini untuk pengembangan film dan televisi kita. Tanpa kalian semua, produser, sutradara, juri, jurnalis dan penggemar, saya belum jadi apa-apa,” imbuh Slamet yang mengawali karirnya di film ‘Wajah Seorang Laki Laki’ sutradara Teguh Karya, gurunya di Teater Populer.

Di ranah teater, karya Slamet terbaru yang disutradarainya adalah ‘Dag Dig Dug’ karya Putu Wijaya.

Beberapa pemain andal ikut bermain di lakon absurd ini, yaitu Niniek L Karim, Reza Rahadian, Donny Damara dll.

“Dag Dig Dug adalah lakon magis dan absurditas. Melekat di kita. Ceritanya masih relevan dan melampaui zamannya. Masih adakah rasa dag dig dug enggak ya,” tanya Slamet tersenyum.

Lakon ini mengajak penonton tertawa getir menghadapi kekacauan yang terjadi dalam diri manusia dan sekitarnya.

“Kita harus waspada dan dag dig dug terhadap kondisi yang ada saat ini,” urai Slamet lagi.

Makanya Slamet dipercaya dua kali menyutradarai Dag Dig Dug, di TIM (1977) dan Teater Salihara (2025).

Beberapa puluhan karya film yang dibintanginya. Tercatat diantaranya ‘Cinta Pertama’, ‘Kodrat’, ‘Ranjang Pengantin’, ‘Dibalik Kelambu’, ‘November 1828’, ‘Rembulan dan Matahari’, ‘Tjoet Nja’ Dhien’, ‘Marsinah’ (sutradara), ‘Ponirah Terpidana’ (sutradara) dan masih seabreg lagi.

Hidup bersama seorang isteri Mira Sarianegara dan 2 anak.

Anda awet muda dan segar bugar. Apa kiat nya ?

“Jangan mencurigai orang lain. Be good. Dalam menghadapi kehidupan jangan selalu dibuat bermimpi. Jangan neko-neko. Realistis sajalah. Hidup sederhana dan terima apa adanya,” jawab Slamet. (pik)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement