Connect with us

Sport

Promotor Armin Tan Berduka: Hero Tito sudah seperti Saudara Saya

Published

on

JAYAKARTA NEWS— Meninggalnya petinju Hero Tito setelah lima hari koma di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading Jakarta Utara menyisakan duka mendalam bagi banyak kalangan. Tak terkecual Promotor Armin Tan, yang mengaku bertanggung jawab atas kejadian yang menimpa petinjunya. Itu merupakan risikonya sebagai promotor.

“Tak ada promotor yang menginginkan petinju yang ditampilkan mengalami cedera fatal apalagi sampai mengalami kematian. Tetapi, saya sudah siap menanggung risikonya,” kata Armin Tan kepada wartawan, Kamis (4/3/2022).

Sebagai bentuk pertanggungjawaban, Armin Tan mengaku bukan hanya siap menanggung seluruh biaya pengobatan hingga pemakaman jenazah almarhum Hero Tito. Namun, dia juga ingin menanggung biaya pendidikan kedua anak Hero Tito yang bernama asli Heru Purwanto.

“Saya itu sudah menganggap Hero Tito sebagai saudara. Dan, saya bukan hanya siap menanggung biaya pengobatan hingga pemakaman jenazah almarhum. Tetapi, saya sudah bernazar akan menanggung biaya pendidikan kedua anaknya,” tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Hero Tito mengalami cedera parah pada kepalanya dalam pertarungan melawan James Mokoginta pada partai tambahan kelas 61,2 kg Kejuaraan Tinju Profesional bertajuk Hollywings Sports Show Boxing di Hollywings Club kawasan SCBD Jakarta Selatan, Minggu (27/2/2022). Heri Tito kalah KO ronde ke-7 dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Kamis (3/3/2022) pukul 16.45 WIB, Tito meninggal dunia setelah lima hari koma dan sempat menjalani operasi otak.

Petinju asal Malang ini memiliki rekor 29 kali, 16 menang (11KO), 2 kalah angka, 5 kali kalah KO. Terakhir, dia kalah angka melawan petinju India, Kathish Kumar di Gachibowli Indoor Stadium Hyderabad, India, 5 Desember 2021.***/din

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *