Kabar
Update: Korban tewas akibat gempa di Lombok naik menjadi 98
KORBAN tewas akibat gempa Lombok telah meningkat menjadi 98 dari 91 sebagaimana yang diumumkan sebelumnya, kata juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho.
Para pejabat mengatakan, jumlah kematian akan meningkat ketika tim penyelamat mencapai daerah-daerah terpencil di Lombok Utara.
Upaya pencairan itu tergambar seperti ketika tim penyelamat mencoba untuk mencari korban yangselamat ataupun tewas di sebuah reruntuhan sebuah masjid yang runtuh di desa Lading-Lading. Petugas penyelamat menggunakan beckhoe untuk mencoba menyelamatkan jemaah yang diduga masih ada yang tertimpa reruntuhan bangunan masjid tersebut,
Foto dan video dari BNPB yang beredar di twitter menunjukkan gempa malam hari Minggu telah mereduksi masjid menjadi tumpukan puing.
Pejabat Pemerintah Indonesia mencoba untuk mengkoordinasikan upaya bantuan besar-besaran untuk warga dan wisatawan di pulau Lombok, dengan korban tewas dari gempa hari Minggu yang telah mencapai 98, sementara korban yang belum ditemukan, diperkirakan masih banyak.
BNPB memperkirakan jumlah korban tewas akan meningkat begitu puing-puing lebih dari 13.000 rumah yang roboh oleh dua gempa kuat dalam waktu satu pekan ini selesai dibersihkan.
Pulau itu semalam kembali diguncang gempa berkekuatan 5,2 SR.
Jaringan listrik dan omunikasi yang terputus di beberapa daerah, menghambat pencarian orang hilang, dengan tanah longsor dan jembatan runtuh yang memblokir akses ke area di sekitar pusat gempa di utara.
Pihak TNI mengatakan akan mengirim kapal dengan bantuan medis, pasokan dan dukungan logistik. Lebih dari 10.000 orang telah dievakuasi dari pulau itu.
Ratusan orang Australia tetap berada di Lombok, tetapi tidak ada laporan tentang mereka yang tewas atau terluka, kata Menteri Luar Negeri Julie Bishop pagi ini.***