Connect with us

Kabar

Kaum Muda Dilibatkan dalam Asian Games 2018

Published

on

BADAN pelaksana Asian Games (INASGOC) 2018 melibatkan mahasiswa untuk ikut mensukseskan Asian Games ke-18 Jakarta-Palembang melalui karya film pendek. Tercatat sekitar 10 universitas terpilih ambil bagian dalam pembuatan film berdurasi waktu pendek itu.

Menurut Sutradara, Joko Anwar bahwa kompetisi short film selalu berguna untuk mencari bakat baru di dunia perfilman. Pekerja-pekerja film baru yang memiliki skill sangat dibutuhkan di industri karena saat ini industri film Indonesia sedang defisit kru.

“Yang penting selain inisiatif juga adalah bagaimana bisa membuat lebih banyak pembuat film yang ikut kompetisi ini. Sehingga benar-benar bisa jadi ajang showcase talenta baru” kata Joko.

Dalam kompetisi ini, Panitia Pelaksana telah menyediakan empat tema yakni Unity in Diversity, Energy of Asia, The World is Watching, dan Preparing for Triumph. Masing – masing tema dapat dipilih oleh para peserta lomba sebagai tema dasar film pendek yang akan mereka buat. Tentunya tema – tema ini memiliki ciri tersendiri.

Unity in Diversity, misalnya lebih memaparkan mengenai perbedaan dan keindahan Indonesia serta memperlihatkan lokasi terbaik Indonesia seperti flora dan fauna, laut, sejarah, tradisi, musik, dan hutan. Tema kedua, Energy of Triumph, lebih menceritakan mengenai pesta olahraga spesial yang diadakan untuk masyarakat lokal.

The World is Watching yang menjadi tema ketiga, merupakan tema mengenai suatu multi-event olahraga yang akan disaksikan oleh seluruh dunia. Preparing for Triumph yang merupakan tema keempat menceritakan tentang acara olahraga yang dapat menyatukan kebersamaan manusia.

“Film ini tidak harus dibebani dengan misi untuk menggugah, tapi cukup dibuat dengan storytelling yang baik dengan bantuan teknis maupun estetika. Storytelling yang baik akan membantu mencapai pembuatan film pendek tersebut,” tambah Joko Anwar ketika dihubungi.

Selanjutnya, para peserta akan terlibat dalam Asian Games 18 untuk membantu tim broadcast selama perhelatan berlangsung. Pemenang Grand Prize Kompetisi “Vignette” film pendek ini adalah kelompok Iseng-iseng dari Universitas BINUS. Iseng – iseng beranggotakan Obelia Simone, Diandra Pramestisari Pololessy, dan Sufyan Tsaurie. Kelompok ini terinspirasi dengan semangat Asian Games pada tahun 1962 yang ingin dibawa pada Asian Games 2018.

Erick Thohir, Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 menjelaskan bahwa dengan interaksi dan kolaborasi bersama seluruh pelaku broadcaster yang telah mendunia dan akan bekerja di Asian Games ke-18 ini, kami berharap banyak generasi muda Indonesiayabg dapat mengembangkan karir di industri siaran olahraga Asia dan dunia serta Asian Games 18 meninggalkan legacy kepada generasi muda Indonesia.

“Yang lebih membanggakan lagi, pemenang dari kompetisi akan diberangkakan ke London untuk belajar di National Film and Television School dan akan diajak meninjau lokasi produksi dari mitra pelaksana broadcaster Asian Games” tegasnya. ***

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *