Connect with us

Kabar

Pj Gubernur DKI Jakarta Resmikan Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Published

on

Pj Gubernur DKI Jakarta saat groundbreaking pembangunan SPALD-T,

JAYAKARTA NEWS – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi meresmikan pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di kawasan TB Simatupang, Jakarta Selatan.

Teguh mengatakan, pembangunan pengelolaan air limbah melalui jaringan perpipaan di kawasan TB Simatupang menjadi upaya mendukung transformasi Jakarta sebagai Global City. 

Taguh menjelaskan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Perumda Paljaya terus mengembangkan SPALD-T sebagai upaya dalam menyediakan layanan pengelolaan air limbah perkotaan yang lebih efektif dengan cakupan penerima layanan yang luas. 

“Saya kira pembangunan SPALD-T di sini juga menjadi lokasi yang cukup strategis karena merupakan perpaduan antara kawasan pusat aktivitas komersial sekaligus juga adalah pemukiman warga,” ujar Teguh saat groundbreaking pembangunan SPALD-T, Instalasi Pengolahan Air Perumda PAM Jaya, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (10/12/2024).

Teguh meminta kepada seluruh stakeholder di wilayah seperti walikota, camat, lurah hingga pengurus lingkungan untuk melakukan sosialisasi terkait pembangunan tersebut. Termasuk, potensi terjadinya kemacetan saat pembangunan berlangsung.

Direktur Utama Perumda Paljaya, Untung Suryadi menuturkan, SPALD-T yang diresmikan pembangunannya hari ini akan berfungsi mengalirkan dan mengolah air limbah domestik dari area permukiman maupun komersial di kawasan TB Simatupang di Instalasi Pengolahan Air Limbah Domestik (IPALD) yang berlokasi di IPA Cilandak.

“Teknologi pengolahan yang digunakan adalah Moving Bed Biofilm Reactor (MBBR) dan diproyeksikan dapat melayani sekitar 114.000 jiwa di Kecamatan Pasar Minggu, Kebayoran Lama dan Kecamatan Cilandak,” jelas Untung. (yr)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement