Global
Marie Curie Terpilih Jadi Wanita Paling Berpengaruh Dalam Sejarah

ILMUWAN peraih hadiah Nobel, Marie Curie dinilai sebagai wanita paling berpengaruh dalam sejarah.
Pilihan wanita paling berpengaruh sepanjang sejarah jatuh pada Curie tersebut merujuk pada hasil jajak pendapat BBC Inggris yang diumumkan Kamis (9/8/2018), terkait dengan peran ilmuwan tersebut dalam upayanya menyembuhkan kanker.
Para pembaca majalah BBC History menempatkan wanita kelahiran Polandia itu di posisi teratas dalam daftar 100 wanita yang berpengaruh mengubah dunia, yang telah membawanya menjadi orang pertama yang memenangkan dua Hadiah Nobel dan terkait pula dengan penelitiannya tentang keradioaktivitaan.
“Sangat penting bahwa kami menyoroti karya para pemikir besar seperti Marie Curie,” kata Heenali Patel, juru bicara Fawcett Society, lembaga amal hak-hak wanita terkemuka Inggris, seperti dikutip Thomson Reuters Foundation.
“Sangat penting kami merayakan karya sejarah yang kaya dan beragam yang mereka tinggalkan – dan menggunakan kisah mereka untuk menginspirasi generasi penerus perempuan di masa depan.”
Jajak pendapat ini dilakukan di tengah upaya untuk meningkatkan representasi perempuan di Inggris dan memperdebatkan tentang kesenjangan gaji gender, karena negara itu menandai seratus tahun perempuan memenangkan suara.
Badan amal National Trust berencana untuk menggandakan jumlah patung wanita di Inggris, karena sampai sekarang hanya ada sekitar seperenam dari 925 patung publik Inggris yang mewakili wanita.
Aktivis hak-hak sipil AS Rosa Parks, yang pernah menolak menyerahkan kursinya di bus untuk orang kulit putih, berada di tempat kedua dalam jajak pendapat, diikuti oleh Emmeline Pankhurst, pemimpin gerakan hak pilih Inggris, yang membantu perempuan memenangkan hak untuk memilih.
Ilmuwan perempuan tampil menonjol dalam daftar, seperti programmer komputer awal Ada Lovelace di tempat keempat, dan kimiawan Inggris Rosalind Franklin – yang berkontribusi pada pemahaman DNA – berada di urutan kelima.
“Daftar ini adalah bukti bagaimana peran perempuan dalam sejarah yang telah berjuang melawan rintangan untuk mencapai prestasi luar biasa,” kata Patel.***