Kabar
Gema Indonesia Bela Komnas HAM
PULUHAN orang pemuda yang berhimpun di bawah bendera Gema (Gerakan Mahasiswa) Indonesia, belum lama ini mendatangi kantor Komnas HAM, Jl. Latuharhari 4-B, Menteng, Jakarta Pusat. Kedatangan mereka rupanya untuk berorasi menyampaikan dukungan. Dukungan kepada Komnas HAM agar tetap melaksanakan kerja-kerja yang dapat menciptakan kondisi kondusif dalam perlindungan HAM.
Menurut pengamatan Gema Indonesia, akhir-akhir ini banyak ormas yang mengintervensi Komnas HAM dalam melaksanakan tugas-tugas penegakan HAM. Karenanya, dalam orasinya mereka menyampaikan tiga hal.
Pertama Komnas HAM tidak tunduk pada tekanan Ormas intoleran . Kedua, Komnas HAM tidak terjebak dalam permainan Ormas intoleran, dan ketiga, Komnas HAM tidak disusupi oleh Komisioner yang bukan pembela merah-putih.
Dalam aksi bela komnas HAM, para pemuda diterima oleh komisioner Komnas HAM, Imdadun Rahmat dan staf. Kepada para pengunjuk rasa, Imdadun mengatakan, Komnas HAM bekerja berdasarkan UUD 1945 dan UU 39 /1999. Atas dasar itulah Komnas HAM tidak mungkin dapat diintervensi oleh pihak lain, apalagi yang bertujuan memecah-belah bangsa.
Bahkan, sesuai amanat kontitusi dan Piagam PBB serta UU HAM No.39/1999, tugas pokok Komnas HAM adalah di bidang pemantauan, pengkajian, dan mediasi hal-hal yang terkait dengan hak asasi manusia. ***