Connect with us

Entertainment

Deddy Corbuzier Berperan Serbabisa di “Knight Kris”

Published

on

 

AWAL  dari trilogi dari film layar lebar animasi anak bertajuk “Knight Kris”, siap diputar serentak pada sejumlah bioskop di Indonesia mulai Kamis  (23/11/2017). Rencananya, film ini juga akan ditayangkan di beberapa negara tetangga. Inilah sebab mengapa  judul film ini memakai berbahasa asing.

Deddy Corbuzier sebagai produser eksekutif selain pula berperan jadi dubber dan penyanyi untuk original soundtrack (OST), menyinggung pentingnya kini ada film animasi layar lebar yang diproduksi menjadi  bukti kemampuan para animator asal negeri sendiri. Ye,  mereka sudah banyak berkarya untuk berbagai produk film animasi keluaran  perfilman Hollywood.

Keberanian mantan mentalis ini yang kabarnya rela menghabiskan biaya produksi selama sekitar tiga tahunan sampai melebihi angka Rp 20 miliar tersebut, cenderung jadi bagian upaya menolong anak Indonesia supaya bisa menikmati tontonan cerita bermanfaat.

Semacam nasib lagu-lagu anak, film anak pun begitu langka disajikan di layar televisi, kalah dengan apa yang disebut Deddy, “tontonan alay.”

Mulai ditayangkan di bioskop sejak 23 November 2017, Deddy dan Sys NS selaku produsernya memilih berkolaborasi dengan Viva Fantasia Animation dan SSS Production.

Secara unik dan spesial, “Knight Kris” melibatkan putra bungsu Presiden Joko Widodo, ya siapa lagi kalau bukan Kaesang Pangarep yang disini ditugaskan jadi dubber atau karakter animasi bersama-sama Deddy Corbuzier, Chika Jessica serta juga Stella Cornelia.

Inspiratif dan bermutu, itu janji Deddy Corbuzier tentang muatan “Knight Kris” guna menjadi pilihan tontonan anak Indonesia.

“Anak Indonesia memerlukan hiburan yang cedas dan memberikan inspirasi,” tambah Deddy yang juga ditugasi jadi pelantun lagu untuk original soundtrack film animasi ini.

Apalagi, lebih lanjut diterangkannya, pola cerita “Knight Kris” mengangkat kekuatan budaya lokal yaitu Keris, dimana tokoh utamanya yakni sang bocah berusia delapan tahun bernama Bayu melindungi jagat Nusantara dengan kesaktian senjata kebudayaan tradisional tersebut.**

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *