Sport
INKAI Kota Bogor Gelar Kejurcab Karate
JAYAKARTA NEWS— Pengurus Cabang Institut Katatedo Indonesia (INKAI) Kota Bogor akan menggelar kejuaraan cabang karate di Stadion GOR Pajajaran Bogor yang akan diikuti lebih dari 300 karateka. Perhelatan tahunan ini menurut rencana akan dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bogor ibu Hj. Syarifah Sofiah besok Sabtu (8/10) pagi. Walikota dan Wakil Walikota Bogor kebetulan sedang ada kegiatan di luar kota.
Kalender kegiatan tahunan ini sempat dua tahun tertunda karena negara kita sedang dilanda wabah mematikan Covid 19. Tentu saja termasuk di Wilayah Bogor. “Alhamdulillah wabah covid sudah melandai sehingga kita bisa melaksanakan event ini,” jelas Ketua Pengurus Cabang Inkai Kota Bogor Sinpai Syamsudin Magenda sumringah ketika ditemui Jayakarta News saat jelang Technical Meeting di arena GOR Jumat sore tadi.
Kejuaraan karate di tingkat cabang menurut Syamsudin yang memegang sabuk hitam Dan 3 ini merupakan ajang penjaringan bakat bagi karateka pemula dan bagian dari tahapan seleksi untuk mengikuti pertandingan pada event yang lebih besar. Dia yakin perguruan karate INKAI yang adalah perguruan karate tertua di Indonesia masih banyak diminati masyarakat.
Syamsudin menegaskan bahwa kompetisi karate tingkat wilayah ini direncanakan akan diikuti tidak kurang dari 600 peserta dari wilayah Bogor. Di Kota Bogor sendiri setidaknya ada 44 ranting unit pelatihan karate. Atau biasa disebut ‘dojo’. Mereka biasanya mengirim 10 sampai 20 karateka.
Berkurangnya peserta disebabkan karena ada beberapa alasan. Dalam penutup tahun ini saja ada kegiatan yang bersamaan waktunya. Ada ujian kenaikan tingkat di Kabupaten Bogor yang waktunya bersamaan. Di bulan November 2022 juga ada kegiatan Ujian Kenaikan sabuk hitam serta Kejuaraan Nasional Karate Pemuda Pancasila Champions Cup memperebutkan piala Ketua MPR RI Bambang Susatyo.
Kejurcab karate Inkai Kota Bogor seperti dijelaskan Ketua Panitia Pelaksana Suryanto akan digelar selama dua hari dengan mempertandingkan tiga kategori. Yang pertama ada kejuaraan ‘Kata’ atau keindahan gerak baik perorangan dan beregu, jenis komite atau ketangkasan bertarung dan terakhir adalah jenis festival.
Jenis festival ungkap anggota TNI dari korps Marinir pemegang sabuk hitam Dan 6 ini, lebih merupakan agenda pemandu bakat dan hiburan saja. Akan dipertandingkan karateka-karateka yunior yang belum sama sekali memiliki pengalaman bertanding. Mereka akan ditampilkan untuk kompetisi jenis kata maupun komite. Direncanakan untuk tontonan hiburan akan diadakan pertunjukan kolosal seni bela diri karate dan ketangkasan kata maupun komite untuk kelas karateka usia lanjut diatas 50 tahun. (JayakartaNews/nat)