Connect with us

Ekonomi Kreatif

Ekonomi Kreatif Dorong Sektor Ekonomi Indonesia Capai Indonesia Emas 2045

Published

on

JAYAKARTA NEWS – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) menutup secara resmi “Rembuk Nasional Pelaku Ekonomi Kreatif Nasional” yang salah satu agendanya adalah memperkuat rumusan/rancangan penetapan Hari Ekonomi Kreatif Nasional pada 24 Oktober mendatang. 

Menparekraf Sandiaga dalam sambutannya di acara yang berlangsung di Pos Bloc Jakarta, Senin (31/7/2023) malam, mengatakan rembuk nasional pelaku ekonomi kreatif nasional bukan hanya memperkuat kolaborasi para pelaku ekonomi kreatif dalam menetapkan Hari Ekonomi Kreatif Nasional (Hekrafnas). Namun menjadikan perayaan Hekrafnas nanti menjadi momentum perayaan ekonomi kreatif yang mampu mendorong sektor ekonomi Indonesia dengan target mencapai Indonesia Emas 2045.

“Kita ingin ekonomi kreatif menjadi masa depan ekonomi Indonesia,” kata Menparekraf Sandiaga. 

Ekonomi kreatif berperan besar terhadap ekonomi nasional, di tahun 2022 kontribusinya terhadap PDB nasional mencapai Rp1134,9 triliun. 

Presiden Joko Widodo dalam World Conference on Creative Economy (WCCE) telah menetapkan bahwa Indonesia akan mengambil peran terdepan untuk membangun ekosistem ekonomi kreatif global yang inklusif dan berkelanjutan.

“Hari Ekonomi Kreatif Nasional adalah lebarannya para pelaku ekonomi kreatif dan harus kita lakukan secara kolaboratif,” ujar Menparekraf Sandiaga. 

Penetapan Hari Ekonomi Kreatif Nasional akan memperkuat identitas dan posisi ekonomi kreatif dalam konteks pembangunan nasional. Di samping itu meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang kontribusi dan potensi sektor ekonomi kreatif. 

Selain itu juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan dan inovasi dalam sektor ekonomi kreatif, membangun sinergi dan kolaborasi seluruh pentahelix dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif, serta memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dalam rangka meningkatkan dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. 

“Kami tampung semua masukan melalui Rembuknas ini. Masukan dan input akan dicatat dan yang belum tercatat akan terus kita lakukan sampai kita rayakan 24 Oktober sebagai Hari Ekonomi Kreatif Nasional pertama di Indonesia,” kata Menparekraf Sandiaga. 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Muhammad Neil El Himam; Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kemenparekraf/Baparekraf, Restog Krisna Kusuma; serta Staf Khusus Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Produktivitas, Nilai Tambah Kekayaan Intelektual, dan Daya Saing, Joshua Simanjuntak.***/mel

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *