Connect with us

Kabar

Hitam Putih Sebagai Metafora

Published

on

JAYAKARTA NEWS— Pertama kali mengenal gambar, terutama gambar televisi, warna hitam putih dominan menjadi gambar bergerak. Sehingga hitam terlihat tebal tipisnya. Mata kita dapat menguraikan secara detail, kepekatan hitam pada gambar, dengan penempatan gradasi hitam tersebut.

Saat itulah hitam putih pada gambar, merupakan pengejawantahan bentuk. Awal mula menggambar, bentuk dari gambar secara keseluruhan, dibimbing oleh garis hitam, yang membentuk gambar tertentu. Rangkaian garis hitam yang biasanya di atas kertas putih atau kanvas putih, merupakan pengetahuan awal bagaimana bentuk keseluruhan yang akan digambar, dipadukan.

Konsep gambar dengan awalan garis hitam, lalu dipadukan dengan keseluruhan bentuk hingga menyatu dan membuat pengertian gambar tertentu. Baik gambar hewan, gambar wajah orang atau gambar tanaman atau pepohonan. Hal ini merupakan dasar pengetahuan terbentuknya gambar.

Melalui hal di atas, maka memilah gambar, memilih gambar dan membuat gambar, membutuhkan pengetahuan tersendiri. Bagaimana agar gambar dimengerti oleh orang lain? Pelajaran berharga dalam menentukan konsep menggambar, tanpa penentuan gambar yang dimengerti orang. Maka akan muncul pertanyaan, gambar apakah ini?

Itulah kepentingan memasukan dasar pemikiran, orang lain juga harus mengerti apa yang digambar tersebut. Sehingga apa yang dibuat atau apa yang digambar dapat dimengerti. Inilah letak dasar gambar hitam di atas putih menjadi sumber pengetahuan utama terhadap apa yang hendak disampaikan pelukis pada publik yang mengapresiasi karyanya.

Demikianlah dasar pemikiran yang saya gunakan pada pameran kali ini. Bagaimana hitam putih menjadi metafor atas bentuk-bentuk yang telah kita kenal. Kekuatan hitam memberi pengaruh luar biasa dalam mengenal secara keseluruhan bentuk yang kita gambar, bukan hanya garis, tetapi keseluruhan bentuk yang ada dalam kehidupan sehari-hari. Sebelum ada pengaruh warna lain.***Frigidanto Agung, kurator

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *