Connect with us

Entertainment

Francis Karel Kolaborasi dengan Produser Musik A&X

Published

on

JAYAKARTA NEWS—Pendatang baru di dunia musik ini bernama Francis Karel, 21 tahun. Ia tampil berduet bersama Zizi (penyanyi tuna netra) di Velodrom, Balap Sepeda Jaktim dalam konser ‘MOXV’ baru-baru ini. Ketertarikan Karel terhadap musik sudah dirasakan sangat kental sejak dia duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK).

Dia sempat mendalami instrumen piano saat berusia 9 tahun dan belajar gitar usia 12 tahun. Karel juga pernah bergabung dalam Paduan Suara Anak Indonesia (PSAI) pimpinan Aida Swenson Simanjuntak.

“Di tempat ini, saya banyak belajar harmonisasi nada dan suara,” ungkap Karel. Kecintaan Karel pada musik membawanya melakukan banyak eksplorasi dengan mendengarkan lagu, menonton banyak pergelaran musik dan video dokumentasi artis di Youtube.

Francis Karel duet dengan Zizi di konser MOXV–foto yayat

“Saya belajar secara otodidak bagaimana cara menyanyi yang benar,” jelasnya. Secara serius, Karel belajar musik saat ia mulai memasuki jenjang SMA dan lebih aktif menciptakan lagu dan bereksperimen terhadap banyak jenis musik.

Berdasarkan kesepakatan dengan orang tuanya, saat kelas 11, Karel memutuskan keluar dari sekolah dan mengambil jalur home schooling agar lebih berkonsentrasi terhadap karir musiknya.

Bulan Desember 2016, Karel bekerjasama dengan salah satu platform musik digital dan berangkat ke New York selama 2 minggu. Di negara paman Sam, Karel bekerjasama dengan seorang produser bernama Alcover and Xtassy (A&X) yang dibalik kesuksesan lagu Don Omar ‘Danza Kuduro’ yang jadi OST dari salah satu seri film ‘The Fast & Furious’.

Pada kesempatan itu, Karel berhasil menciptakan 3 lagu hasil kolaborasi bersama A&X. Ke 3 lagu ini masih berada dalam daftar lagu-lagu Karel yang belum dirilis. Di pergelaran MOXV, dia menyanyikan lagu ”Dunia Tanpa Mu” duet dengan Zizi. Puaskah Karel ?

“Saya puas dan bangga sekali. Karena bisa sepanggung dengan penyanyi-penyanyi terkenal di akhir acara. Ada BCL, Raisa, Andrea Miranda, Sheila Majid (dari Malaysia), Christian Bautista (dari Filipina) dan Harvey Malaihollo,” ucap Karel yang  saat ini sedang studi di Los Angeles College of Music (LACM) dengan mengambil jurusan ‘song writing’. (pik).

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *