Kabar
Anies: Warga Jangan Gentar Hadapi Terorisme

WARGA DKI Jakarta tidak boleh gentar terhadap aksi terorisme, seperti yang terjadi pada kasus teror bom panci di Kampung Melayu, Jakarta Timur, yang menewaskan lima orang dan melukai 11 korban lainnya.
“Kita mengutuk keras tindakan terorisme ini. Kita tidak boleh gentar, tidak boleh takut,” ujar Gubernur terpilih Anies Baswedan, usai menjenguk empat orang korban yang dirawat di RS Premiere, di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (25/5/2017).
Untuk itu, warga Jakarta hendaknya meningkatkan kewaspadaan, dan jangan sedikit pun mundur menghadapi teror ini. “Kita tidak boleh mengurangi kegiatan, mengurangi aktivitas. [Kalau kita mengurangi kegiatan karena takut], itulah yang diharapkan [teroris]. Apalagi terpecah-pecah. Kita jaga persatuan dan kesatuan,” kata Anies.
Dalam kesempatan itu Anies menyampaikan apresiasinya kepada warga dan kepolisian yang bertindak cepat untuk mengevakuasi korban ledakan. “Secara khusus kami mengapresiasi pihak rumah sakit dan tenaga medis yang langsung merawat para korban dengan baik,” tuturnya. Dalam kesempatan membezuk ke RS Premiere Jatinegara, hari ini Anies menjenguk Brigadir Kepala Polisi Ferry Nurcahya, kemudian Brigadir Kepala Polisi Yogi Pryo, supir angkot Agung Nugroho dan seorang mahasiswi, Jihan Thalib.***