Connect with us

Entertainment

Sayap Sayap Patah 2: Olivia – Densus 88 Lawan Terorisme

Published

on

Nugie sebagai Sadikin (foto denny)

JAYAKARTA NEWS— Film ‘Sayap Sayap Patah’ karya Rudi Soedjarwo, anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror, Aipda Sudarmaji alias Aji tewas dalam kerusuhan di Mako Brimob, Cimanggis, Depok.

Di film sekuel berjudul ‘Sayap Sayap Patah (SSP) 2 : Olivia’ yang disutradarai  Ferry Pei Irawan, puteri anggota Densus Pandu (Arya Saloka) bernama Olivia tewas dalam pengeboman di lokasi hiburan anak.

Hanya 2 sosok utama di SSP yang tampil lagi di SSP 2 yaitu gembong teroris Leong (Iwa K) dan Sadikin (Nugie).

Dikisahkan, Leong bebas dari bui. Anaknya bernama Askar (Bio One) menjemputnya bergabung dengan kelompok teroris lain.

Leong lalu merekrut ‘calon pengantin’ alias pelaku bom bunuh diri baru yang merupakan benih-benih baru teroris muda usia.

Antara lain Wabil (M Khan) dan banyak lagi.

Diadaptasi dari kisah nyata pengeboman di depan gereja di Samarinda 2016 yang menewaskan Olivia berusia 2,5 tahun, maka film ini dirangkum banyak sosok fiktif menjadi sebuah film drama heroik nan tragis dan kesedihan.

“Peristiwanya memang nyata. Tapi saya bersama Jocelyn Cordelia kemudian memintalnya kembali jadi cerita fiksi utuh,” terang penulis skenario Rahabi Mandra (ingat bom Bali, bom Marriot, bom malam Natal, Noordin M Top dan Azahari dll).

Fokus utama berkisah pada Pandu, anggota Densus 88 dan puterinya semata wayang, Olivia (Myesha Lin). Sedangkan isterinya wafat dalam kecelakaan beberapa tahun silam.

Alhasil, Pandu jadi ayah tunggal dan penegak hukum yang siap menjalankan tugas menghadapi ancaman teroris. Sebagai anggota Densus 88.

Cerita makin kompleks dengan kehadiran Suri (Dara Saraswati), guru Olivia yang tampak naksir pada ayah Olivia.

Pandu terjebak dalam situasi berbahaya. Kelompok Leong bangkit kembali.

Askar, puteranya, diam-diam ingin membalas dendam atas penahanan ayahnya dan kematian beberapa teroris di Mako Brimob.

Pas Leong bebas, terjadi ledakan di sebuah kafe.

Kelompok teroris berhasil ditumpas oleh Densus 88. Namun, di ending, tampak seorang pria yang gagah sedang membesuk Askar di tahanan.

Siapakah dia ?

Noordin M Top ?  Sekuel SSP 3 ?

“Jangan spoiler dulu. Tunggu saja SSP 2 yang akan dirilis 8 Mei 2025,” kelit produser Denny Siregar tersenyum penuh arti.

“Saya mengapresiasi pembuatan film ini. Dalam hal ini, Densus 88 tetap bertugas menangani tindak pidana terorisme dan ancaman bom,” kata Kepala Detasemen Khusus 88, Gories Mere yang hadir dalam galprem SSP 2 di XXI Epicentrum Walk, Jakarta bersama Kepala BNN RI, Marthinus Hukom.

Aktor Arya Saloka menegaskan, berakting sebagai anggota Densus 88  memiliki kebanggan tersendiri.

“Saya harus bisa melepaskan diri dari zona nyaman Aldebaran di series televisi Ikatan Cinta,” cetus Arya Saloka.

Di film ini, dia wajib menurunkan 5 kg berat badan dan rambut setengah panjang terpangkas.

Pemeran-pemeran lain baik yang jadi tokoh baik maupun sosok jahat/antagonis patut diberi punten.

Mereka antara lain M Khan, Meriam Bellina, Samo Rafael, Dara Saraswati, Givina Lukita, Aufa Assegaf dan bintang cilik Myesha Lin bermain pada porsinya masing-masing.

Arya Saloka, Nugie, Bio One dan Iwa K boleh digarisbawahi dan bermasa depan cemerlang di seni peran. (pik)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement