Sport
Gukesh Dommaraju Juara Catur Dunia Termuda Setelah Kalahkan Ding Liren
JAYAKARTA NEWS – Pecatur India GM Gukesh Dommarju berhasil merebut gelar juara catur dunia dari pecatur Tiongkok GM Ding Liren dalam pertandingan ketat selama 14 game sejak 23 November – 12 Desember 2024 di Singapura. Kemenangan ini membuat Gukesh sebagai juara catur dunia ke-18 termuda sepanjang sejarah kejuaran FIDE World Championship 2024.
Pemuda berusia 18 tahun dari Chennai itu berhasil merebut kemenangan yang menentukan dari posisi seri di babak akhir. Ding membuat kesalahan dengan langkah blunder terburuk dalam sejarah 138 tahun pertandingan kejuaraan dunia.
Ding Liren sebagai juara bertahan berusia 32 tahun itu membuat langkah mundur setelah langkah ke-58. Pertandingan kedua berlangsung lebih dari empat jam. Pada babak akhir Ding Liren tampaknya ingin membuat hasil remis ketika pertandingan kedua menyisakan buah pion sama.
Namun Gukesh enggan dengan tawaran seri itu saat memakan benteng. Gukesh pun berhasil membalik keadaan, sehingga pertandingan yang diperkirakan seri itu menjadi titik kemenangannya. Gukesh akhirnya menang dengan poin 7½-6½. Dia berhak membawa hadiah senilai $1,35 juta.
Gukesh mengatakan, dirinya tidak menyadari langkah benteng Ding sebagai kesalahan. Butuh beberapa detik untuk menyadari bahwa gajah lawannya terjebak. “Ketika saya menyadarinya, itu mungkin momen terbaik dalam hidup saya,” ujar Gukesh dalam konferensi pers seusai pertandingan di Singapura, Kamis (12/12/2024).
Dalam pertandingan itu, Ding bermain dengan bidak putih dengan pembukaan King’s India Attack Variasi Prancis kf3. Diawal permainan Ding berkembang lebih baik. Namun Gukesh mampu membuka bidaknya dan menstabilkan diri di tengah permainan. Hasil seri tampak tak terelakkan. Saat itu materi mulai bermunculan dari papan dalam jumlah banyak mulai dari langkah ke-19.
Namun, permainan yang tampaknya akan berakhir seri itu berubah ketika Ding mengorbankan pionnya untuk mendapatkan permainan akhir yang sederhana. Gukesh tampaknya tidak mau menyerah dan berhasil membuat Ding menyerah pada langkah ke-58.
“Saya benar-benar terkejut ketika menyadari bahwa saya telah melakukan kesalahan,” ujar Ding seusai pertandingan.
Ding sendiri menjadi juara dunia catur putra pertama dari Tiongkok dengan mengalahkan Ian Nepomniachtchi dari Rusia di Kazakhstan paada 2023. Ding merebut gelar dari pemain nomor 1 dunia Magnus Carlsen dari Norwegia yang tak mau mempertahankan gelar dari 2013 – 2023. (yr/gurd)