Connect with us

Kabar

Bamsoet: Setiap Tahun 1,3 Juta Orang Meninggal karena Kecelakaan Lalu Lintas, Terbanyak Sepeda Motor

Published

on

Bamsoet saat menghadiri Touring Lintas Milenial dan Road Safety Festival 2019, yang diadakan oleh Polda Metro Jaya, di Jakarta, Sabtu (16/03/19)–foto instagram bamsoet

JAYAKARTA NEWS— Data World Health Organization (Organisasi Kesehatan Dunia), setiap tahunnya tak kurang dari 1,3 juta orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas, dan lebih dari setengahnya adalah pengendara sepeda motor. Rata-rata 3.700 orang meninggal di jalan setiap harinya. Perserikatan Bangsa-Bangsa sejak tanggal 10 Mei 2010 juga telah mengeluarkan resolusi A/RES/64/255 yang menyatakan periode 2011-2020 sebagai The Decade of Action for Road Safety (Dekade Aksi Keselamatan Jalan).

Demikian diingatkan Ketua DPR Bambang Soesatyo  saat menghadiri Safety and Skill Precision Riding Clinic oleh Harley Owners Group, di Halaman Gedung DPR RI, Jakarta, Minggu (17/03/19).

Dalam Sustainable Development Goals 2030 (SDGs 2030), kata Bamsoet, juga ditegaskan bahwa keselamatan jalan adalah prasyarat untuk memastikan kehidupan yang sehat, meningkatkan kesejahteraan dan membuat kota menjadi lebin inklusif.

“Global Road Safety Partnership (GRSP) mencatat, dari 104 juta kendaraan yang terdaftar di Indonesia, 34 persen di antaranya merupakan sepeda motor. Sekitar 35 persen kecelakaan yang terjadi setiap tahunnya di Indonesia, selalu melibatkan pengendara sepeda motor,” tegas Bamsoet.

Hadir dalam acara tersebut Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Ketua Harley Owners Group (HOG) Jakarta Chapter Yudhi Supiandi Djaja dan sesepuh HOG Jadul Tito Sulistio, para ketua komunitas motor gede seperti Ketua IMBI Iwan Bule, Ketua MBI Rio Castelo, HOG Anak Elang Suherli serta para anggota komunitas motor lainnya.

Sementara dalam kesempatan berbeda, Bamsoet juga mengingatkan hal serupa tentang keamanan berkendaraan. Menurutnya angka kecelakaan lalu lintas didominasi oleh pengendaran sepeda motor. Ia meminta agar setiap pengendara memiliki kesadaran berlalu lintas yang tertib, patuh pada aturan dan sopan di jalan raya. Hal ini perlu diingatkannya, khususnya pada milenial. Di tahun 2018, kata Bamsoet, kecelakaan yang melibatkan pelajar menengah atas sudah mencapai 132.423 kejadian.

“Data dari Global Status Report on Road Safety 2018 yang dikeluarkan oleh World Health Organization (Organisasi Kesehatan Dunia) melansir kematian akibat kecelakaan lalu lintas di dunia meningkat 1,35 juta per tahun, dengan rata-rata 3.700 orang meninggal di jalan setiap harinya. “

“Belum lagi dengan banyaknya korban yang terluka. Tragisnya, kecelakaan lalu lintas telah menjadi penyebab utama kematian di dunia bagi orang berusia 5-29 tahun,” ujar Bamsoet saat menghadiri Touring Lintas Milenial dan Road Safety Festival 2019, yang diadakan oleh Polda Metro Jaya, di Jakarta, Sabtu (16/03/19).

Hadir dalam acara tersebut antara lain Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri, Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono, Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian (Kemenperin) Komjen Pol Setyo Wasisto, dan Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional Komjen Pol M Iriawan.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI yang juga Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini berharap kegiatan Touring Lintas Milenial dan Road Safety Festival yang digencarkan oleh Polri di berbagai daerah, tidak hanya diselenggarakan di tahun 2019 saja. Melainkan harus dilanjutkan di tahun-tahun mendatang, karena bisa memberikan manfaat besar dalam mengedukasi masyarakat. Khususnya, generasi milenial mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas.

“Melibatkan sekitar 4.000 bikers dari berbagai club motor milenial dan club motor besar, Polri telah melakukan pendekatan persuasif dengan cara yang brilian. Kegiatan seperti ini juga semakin mendekatkan Polri kepada masyarakat,” tutur Bamsoet.***/ebn

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *