Sport
“Bali Sixes” sebagai Ajang Seleksi
TAK berlebihan bila Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Cricket Indonesia (PB PCI) Aziz Syamsuddin menyebut Kejuaraan Cricket Internasional 2017 yang digelar di Bali 14-23 April 2017 sebagai ajang seleksi atlet menuju SEA Games 2017 di Malaysia dan Asia Games 2018 di Indonesia.
Aziz yang juga anggota DPR RI menjelaskan, kejuaraan ini dinilai sangat tepat bagi Indonesia karena atlet negara lain yang turun mayoritas pemain timnas meski pada kejuaraan di Bali ini membela timnya masing-masing. “Pemain terbaik masing-masing negara banyak yang turun di sini. Makanya kita harus bisa memaksimalkan. Apalagi beberapa negara merupakan calon lawan kita di SEA Games nanti,” katanya menambahkan.
Pada gelaran kali ini, sebanyak 16 tim dari delapan negara dipastikan bakal memeriahkan Kejuaraan Cricket Internasional 2017 atau lebih dikenal dengan sebutan “Bali Sixes” dan Kartini Cup di lapangan cricket Udayana, Bali, 14-23 April. Delapan negara yang berpartisipasi itu adalah Inggris, Australia, Malaysia, Singapura, India, Thailand, Selandia Baru, dan tuan rumah Indonesia. “Kejuaraan ini terdiri dua rangkaian yaitu Bali Sixes untuk putra pada 14-16 April, dan Kartini Cup untuk putri pada 17-23 April,” katanya.
Meski akan berhadapan dengan Thailand, Malaysia maupun Singapura, Aziz menegaskan kemampuan atlet Indonesia bisa diandalkan. Karena itu, pihaknya meminta pemain timnas yang saat ini membawa nama timnya dapat bermain maksimal. Berkaitan peluang atlet Indonesia pada SEA Games 2017, Aziz menjelaskan cukup terbuka. Peluang terbesar dari timnas putri, karena berdasarkan hasil pertandingan uji coba yang dilakukan, trennya terus mengalami peningkatan. ***