Pulut Kuning Warnai Festival “Missing Our Home Bread” di Rumania

​JAYAKARTA NEWS – The Month of Diaspora, adalah festival yang digelar  Pemerintah Rumania sebagai ajang penyambutan diaspora Rumania yang pulang ke negaranya. Setelah   menghabiskan liburan musim panas di luar negeri, baik untuk bekerja maupun liburan.

Dikutip dari laman resmi Kemlu RI, Jumat (10/9/2021), Festival ini dilaksanakan di Museum Nasional Desa “Dimitrie Gusti”, kota Bucharest. Dihadiri para pejabat Pemerintah dari berbagai instansi di Rumania serta perwakilan dari Kedutaan Asing di Bucharest, Rabu (8/9).

Indonesia merupakan satu-satunya perwakilan asing dari wilayah Asia Tenggara yang berpartisipasi aktif menyajikan berbagai kuliner khas negara. Kuliner yang disuguhkan Indonesia adalah pulut kuning. Hidangan ini khas melayu. Sifat Pulut Kuning yang lengket memberi gambaran simbolik mengenai hubungan akrab persaudaraan dan pengikat jalinan silaturahmi.

Disamping itu, ditampilkan juga Nasi Tumpeng yang menggambarkan kemakmuran hidup serta moral yang luhur bagi masyarakat Jawa. Untuk melengkapi keduanya, KBRI Bucharest mengenalkan dua jenis makanan lainnya, yaitu Lemper dan Bubur Sumsum.

Pada kesempatan tersebut, KBRI Bucharest mendekorasi stand dengan corak nuansa Bali, berbagai jenis makanan tradisional nusantara beserta informasi sejarah dan bahan dasar pembuatannya ditampilkan secara apik. Stand Indonesia yang bercorak nuansa Bali itu memberikan warna tersendiri dalam festival tersebut karena menampilkan jenis makanan pokok selain roti.  

Para pengunjung cukup antusias untuk mencoba kuliner Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari ramainya pengunjung di stand Indonesia, sehingga seluruh makanan yang disajikan habis sebelum pelaksanaan festival berakhir.

Festival dibuka oleh Secretary of State, Department for Romanians Abroad, Ms. Oana Ursache. Dalam sambutannya, Ms. Oana Ursache menyampaikan bahwa tema yang diusung tahun ini adalah Missing Our Home Bread. Dalam acara ini, pihak penyelenggara ingin mengenalkan berbagai jenis roti berbahan dasar gandum yang menjadi makanan pokok masyarakat Rumania.

Diharapkan, para diaspora Rumania selalu ingat akan kekayaan dari leluhur mereka yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Pihak penyelenggara juga menegaskan bahwa saat ini, Rumania merupakan salah satu negara penghasil gandum terbesar di kawasan Uni Eropa. Dengan tema tersebut, diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta yang mendalam bagi diaspora Rumania atas tanah airnya.

Selanjutnya dalam sambutannya, Manajer Museum Nasional Desa “Dimitrie Gusti”, Ms. Paula Popoiu menjelaskan bahwa pemilihan tempat perayaan di Museum Nasional Desa karena tempat tersebut merupakan kebanggaan masyarakat Rumania dan dapat mewakili serta menggambarkan seluruh kekayaan budaya yang dimiliki Rumania.

​Dengan promosi kuliner nusantara secara intensif, diharapkan masyarakat Rumania dari berbagai kalangan semakin akrab dengan citra rasa Indonesia, yang pada akhirnya memudahkan upaya pembukaan restoran Indonesia di Rumania. (mel)