Pelaku Seni Tradisional Butuh Dukungan Pemerintah dan Masyarakat

MALANG, JAYAKARTA NEWS – Dewan Kesenian Kabupaten Malang (DKKM) hadiri Pagelaran Seni Budaya Bantengan di Desa Karangkates, Malang (4/6)

Kesenian Wayang, Kuda Lumping/Jaranan, Tari Topeng, Pencak Silat dan Bantengan adalah beberapa hiburan dan permainan rakyat yang digemari oleh warga Malang khususnya Kabupaten Malang.

Bisa dilihat dari antusias penggemar dan pelaku kesenian tradisional yang sangat mendalami jalannya permainan.

Malang juga bisa disebut sebagai barometer dan gudangnya seni tradisional karena banyaknya pelaku seni yang masih melestarikan serta mengajarkan hingga saat ini.

DKKM sangat mengapresiasi seluruh bentuk kegiatan kesenian dan kebudayaan mulai dari memberikan penghargaan berupa piagam hingga sosialisasi seni dan kebudayaan.

“Kami mendatangi pergelaran seni itu dengan maksud dan tujuan “nguri-uri” (merawat, menjaga dan melestarikan) serta salah satu wujud menghormati kebudayaan yang ada di daerah kami.” ungkap Mujianto selaku sekretaris DKKM.

Adapun penggiat seni tradisional Imam, pimpinan Banteng Barito Desa Karangkates, menjelaskan, masih banyak kekurangan dalam berkesenian. Mulai dari peralatan hingga kesejahteraan pelaku budaya yang harus diperhatikan.

Dia berharap dinas terkait dan pemerintah pusat bisa membantu demi pelestarian seni tradisional. (Nova)