Ketua MPR Bamsoet Nge-Vlog bareng Ari Lasso

JAYAKARTA NEWS—Ketua MPR, Bambang Soesatyo (Bamsoet) ngeVlog kebangsaan bersama penyanyi Ari Lasso, menyosialisasikan 4 pilar MPR RI. Diharapkan para pengikut kedua tokoh tersebut yakni 1.15 juta subcriber YouTube dan 1.7 juta follower Instagram Ari Lasso menyaksikan kegiatan Ari Lasso dan Ketua MPR Bamsoet. “Toleransi penting dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujar Bamsoet.

Kalau tak ada toleransi, bangsa ini belum merdeka. Para founding fathers negara ini dalam sidang BPUPKI dan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia terdiri atas berbagai etnis, agama meliputi 55 muslim, 8 nonmuslim (China, Budha dan Kristen) yang bersama-sama melahirkan Pancasila. BPUPKI bubar pada 7 Agustus 1945. Lalu terbentuklah PPKI yang beranggotakan 21 orang terdiri dari 12 Jawa, 3 Sumatera, 2 Sulawesi, 1 Kalimantan, 1 NTT, 1 Maluku dan 1 China.

Dari sinilah UUD 45 ditetapkan yang jadi konstitusi negara. Kemudian, disusun pemerintahan pusat, daerah dan merancang lembaga tinggi dan kelengkapan negara. “Kita waktu itu telah bergotong royong dan jika toleransi hilang, bangsa Indonesia jadi lemah dan belum tentu bisa merdeka,” cetus Bamsoet.

Seperti kata Presiden Joko Widodo dalam sidang tahunan MPR RI bahwa jangan biarkan setiap anak bangsa hilang jiwa toleransinya di segala sendi kehidupan. “Pak Presiden selalu tekankan jangan ada yang merasa paling agamis dan paling Pancasilais. Jangan merasa paling benar dan jangan memaksakan kehendak. Kalau itu yang kita terapkan, kita bisa menjadi bangsa yang terpecah,” beber Bamsoet.

Persatuan dan perdamaian abadi akan tercapai jika setiap anak bangsa membuka diri terhadap setiap perbedaan pendapat. Alhasil, jadikan beda pendapat sebagai rahmat dari Tuhan YME. Bukan sebagai sumber konflik perpecahan. (pik)