Curhat Laura Basuki, Reza Rahadian dan Chicco Jerikho

JAYAKARTA NEWS— Tiga Duta Festival Film Indonesia (FFI) 2020 yaitu Laura Basuki, Chicco Jerikho dan Reza Rahadian masing-masing mengungkapkan curahan hatinya selama ‘stay at home’ karena pandemi C 19.

Laura Basuki di tengah pandemi bisa merampungkan syuting miniseri sebanyak 6 episode bertajuk ‘Sementara, Selamanya’ yang tayang di Vidio. Miniseri yang diangkat dari novel karya penulis Ika Natasha ini disutradarai oleh Reza Rahadian. Dan ini adalah karya perdana Reza menjadi sutradara.

Bagaimana disutradarai Reza?

“Enggak ada masalah. Saya sudah satu dekade (10 tahun) bersahabat dengan dia. Reza juga main menjadi pemeran utama pria bernama Saka. Sedangkan saya menjadi Zara,” jawab Laura.

Ibu seorang anak hasil pernikahan dengan pengusaha bernama Leo Sanjaya ini dikisahkan berpacaran dan akhirnya menikah dengan pria tampan bernama Saka.

“Uniknya, Zara dan Saka menikah di masa pandemi. Ceritanya menarik dan kekinian banget,” lontar Laura yang tiap hari menyelesaikan syuting 2 episode di sebuah apartemen.

Sementara Chicco Jerikho Jarumilind menunda syuting untuk film ‘Filosofi 3’  karena adanya imbauan larangan berkerumun di keramaian. “Apa boleh buat. Cerita film ini penuh dengan adegan rangkulan dan bercakap-cakap dalam jarak dekat. Masa pemain harus pakai masker?” Ujar Chicco.

Kemudian, produser dan sutradara film ini akhirnya memutuskan syuting akan dimulai September tahun ini. Itupun kalau PSBB tidak diperpanjang lagi. Ayah seorang anak buah pernikahan dengan aktris Putri Marino (meraih Citra berkat seni perannya yang gemilang di film ‘Posesif’) yang menikah di Bali tahun 2018 ini mengawali karirnya sebagai model, kemudian loncat ke dunia sinetron. ‘Cinta Bunga’ adalah sinetron pertamanya yang Chicco bermain bersama Laudya Cynthia Bella, yang akhirnya menjadi kekasihnya di luar film. Sayang, karena perbedaan keyakinan, Laudya yang muslimah memutuskan hubungannya dengan Chicco.

Lucunya, ketika Chicco menikahi Putri Marino di sebuah gereja di Bali ditangisi banyak cewek dan dijadikan Hari Patah Hati Nasional. Peraih Citra berkat permainannya yang cemerlang di film ‘Cahaya dari Timur : Beta Maluku’ ini dalam tubuhnya mengalir darah Batak dari ibunya (Debby Panggabean) dan Thailand dari ayahnya (Chana Jarumilind).

Sedangkan Reza Rahadian Matulessy masih menunggu syuting untuk beberapa film. Pemeran Habibie sampai tiga film ini memaparkan, di masa pandemi yang belum berkesudahan ini, insan film harus pandai dan dengan bujet minim, bisa menghasilkan karya yang bagus dan berkualitas.

“Kita harus lihai memanfaatkan sebaik mungkin 4 Pilar yang menjadi tema FFI 2020, yaitu berkarya, kolaborasi, inklusif dan rendah hati,” ucap Reza yang mengikutsertakan 2 filmnya yang dirinya menjadi pemeran utama pria, yaitu ‘Trivortiare’ dan ‘Imperfect’ dalam FFI 2020.

Ditekankan oleh Reza yang menggondol 4 piala Citra ini, sedapat mungkin film-film yang menunggu tayang di bioskop bisa diputar secara streaming, baik di YouTube maupun di drive in (dikabarkan, beberapa bioskop secara drive in akan berdiri di Jakarta dan bisa ditonton dari dalam mobil).

“Pokoknya, segala siasat dan strategi bisa dilakukan di masa pandemi yang entah kapan berakhir,” tandas Reza yang sejak usia 6 bulan sudah ditinggal ayah kandungnya, entah masih hidup entah sudah tiada. (pik)