Bencana Hidrometeorologi Basah di Sumut, 8 Orang Meninggal di Padang Lawas dan Deli Serdang

JAYAKARTA NEWS— Sejumlah daerah di Sumatera Utara terdampak bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir juga longsor. Seperti yang terjadi Sabtu (23/11/2024) di Kabupaten Padang Lawas yang mengalami longsor, dan Deli Serdang dilanda banjir bandang.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), bencana longsor di Kabupaten Padang Lawas menyebabkan 4 orang meninggal dunia, dan banjir bandang di Deli Serdang juga menyebabkan 4 orang meninggal.

Dikutip dari keterangan BNPB, hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara pada hari Sabtu (23/11/2024) pukul 15.16 WIB menyebabkan terjadinya tanah longsor yang mengakibatkan empat warga meninggal dunia. Peristiwa tanah longsor ini terjadi di Desa Harang Julu, Kecamatan Ulu Sosa, Kabupaten Padang Lawas, Provinsi Sumatera Utara.

Korban meninggal yakni, Hermandianto usia 40 tahun, Lila Siregar usia 32 tahun, Azra usia 7 tahun, Dwi usia 5 bulan. Sementara tiga warga mengalami luka luka, adapun untuk kerugian materil  akibat kejadian ini masih terus dilakukan pendataan oleh petugas yang berada dilapangan.

Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Padang Lawas, TNI, Polri, perangkat desa serta masyarakat masih terus melakukan upaya pencarian dan evakuasi terhadap warga terdampak. BPBD Kabupaten Padang Lawas terus melakukan koordinasi dengan BPBD Provinsi Sumatera Utara serta perangkat kecamatan dan desa setempat untuk mengantisipasi dampak  lanjutan.

Banjir Bandang di Deli Serdang

Sementara banjir bandang di  Kabupaten Deli Serdang terjadi Sabtu (23/11/2024) malam, tepatnya sekitar pukul 19.00 WIB. Akibat peristiwa ini sebanyak empat orang warga di Dusun Dua, Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit di nyatakan Meninggal Dunia dan dua warga dinyatakan hilang. 

Korban meninggal Kartini Sitepu 65 tahun, Elsie Nadinda Rahel Simajuntak 3 tahun, Br Ginting 81 tahun, dan Perdamenta 35 tahun. Dua warga masih dinyatakan hilang, Budi Utama Simanjuntak 30 tahun dan Gerge Barus 40 tahun. Sebanyak sembilan warga mengalami luka-luka, satu rumah ibadah dan empat rumah warga rusak berat karena terseret arus banjir.

Dilaporkan, kondisi terkini banjir sudah surut dan upaya pencarian dua orang yang hilang masih terus dilakukan hingga Minggu pagi (24/11/2024).

BPBD Kabupaten Deli Serdang Bersama TNI, Polri, dan semua unsur Forkopimda sudah berkoordinasi guna pendataan kerugian, penanganan warga terdampak serta pendalaman terkait kronologis kejadian ini. Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geogisika (BMKG), cuaca di Desa Martelu, Kecamatan Sibolangit selama tiga hari kedepan cenderung cerah berawan hingga hujan ringan, di harapakan kepada tim gabungan yang sedang melakukan operasi pencarian dan pertolongan serta pemerintah daerah dan masyarakat sekitar agar selalu waspada dan berhati-hati dikarenakan kondisi cuaca yang bisa saja berubah sewaktu-waktu. ***