Entertainment
Shelomita Belajar Bahasa Melayu
JAYAKARTA NEWS— Penyanyi dan aktris film, Shelomita Sulistiany (44 tahun), adalah puteri dari aktris Marini dan Didi Hadju. Beberapa kali Shelomita tampil dalam film nasional dan yang terbaru yang akan beredar bertajuk ‘Zharfa’ karya perdana sutradara Ruli Wanizar.
Film produksi Mr Rius Production ini dibintangi oleh artis-artis Indonesia dan Malaysia, antara lain Shelomita, Donny Alamsyah, Piet Pagau, Betari Ayu dll. Syuting dilakukan di 2 negara : Cibubur (Jawa Barat) dan Malaysia. “Zharfa akan beredar di Indonesia terlebih dahulu, baru kemudian Malaysia,” ujar Yudi Pratito, produser.
Ihwal Shelomita, dikatakan Ruli Wanizar, dia paling cocok memerankan sebagai Nadya, ibu kandung Zharfa (diperankan aktris Malaysia, Kaka Asraff). “Semua artis dari Indonesia bercakap dalam bahasa Indonesia. Hanya saya seorang artis dari Indonesia yang kebagian tugas harus berbicara Bahasa Melayu. Karena saya memang berasal dari Malaysia,” ungkap Shelomita kepada penulis.
Alhasil, Shelomita banyak belajar bahasa Melayu kepada Kaka Asraff. Juga, sebelum take kamera, Shelomita lebih dahulu minta saran kepada Kaka, agar tidak salah pengucapannya. Walau demikian, dia senang bisa terlibat dalam film bertema drama religi ini.
“Kita bangsa serumpun. Bahasanya sama. Namun, ada beberapa istilah dengan dialek berbeda yang lain artinya,” urai Shelomita.
Zharfa menceritakan Zharfa, gadis tomboy, keras kepala dan pemberontak. Ketika usianya baru setahun, ayahnya kawin lagi dengan wanita lain. Makanya Zharfa menjadi pribadi yang emosional dan keras hati. Oleh ibunya, Nadya, Zharfa kemudian disekolahkan di pesantren At Taubah di Jawa Barat.
Di sini, Zharfa mengalami pergolakan batin. Ia tertarik dengan ceramah agama dari Fuqron Ali (Donny Alamsyah), lalu ia pun sadar dan berhijrah mengenakan jilbab. Zharfa lambat laun belajar membaca ayat- ayat suci Al Quran dan mencari jati dirinya. (pik)