Connect with us

Kabar

Survei Kemenag: Kesalehan Sosial Orang Indonesia Tinggi

Published

on

JAYAKARTA NEWS – Kementerian Agama (Kemenag) melakukan survei indeks kesalehan sosial (IKS) warga Indonesia pada 2020. Responden dalam survei ini terdiri dari perwakilan enam agama di Indonesia yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghuchu.  Hasil survei menyatakan bahwa kesalehan sosial orang Indonesia, tinggi.   

Survei dilakukan oleh Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Balitbang-Diklat Kemenag. Nilai yang dicapai   82,53.  “Hasil survei mencapai nilai 82,53. Angka IKS ini masuk kategori cukup tinggi,” kata Ketua Tim Peneliti Raudlatul Ulum, dilansir dari situs resmi Kemenag, Selasa (29/6/2021).

Raudlatul Ulum menjelaskan, survei IKS 2020 berangkat dari penglihatan bahwa Indonesia menduduki peringkat pertama terkait hubungan antara percaya kepada Tuhan dan memiliki nilai-nilai yang baik.

Kebijakan mengenai kesalehan sosial, ungkap pria yang akrab disapa Ulum ini, dirasa penting guna melihat dinamika ruang publik. Dinamika yang dimaksud berhubungan dengan kepedulian sosial, relasi antar manusia, pelestarian lingkungan, etika dan budi pekerti, juga kepatuhan terhadap negara dan pemerintah.

Ulum menjelaskan, tujuan dilakukan survei tersebut untuk mengetahui hubungan masyarakat Indonesia satu sama lain. “Survei ini bertujuan untuk mengetahui hubungan masyarakat Indonesia dengan pengamalan pada tingkat sosial dengan mengambil beberapa responden,” ujarnya. 

Menurut Ulum, kesalehan sosial warga Indonesia dipengaruhi banyak faktor. Ulum mengatakan, skor 82,53 terhadap survei indeks kesalehan sosial warga Indonesia dipengaruhi faktor utama seperti  habituasi atau pembiasaan 84,43; kesalehan ritual 79,65; pengetahuan 77,85; dan terapan program Kemenag 51,78.

“Sebagai faktor tertinggi, secara umum habituasi atau pembiasaan ini meliputi pemberian penghargaan atas prestasi (78,71), belajar bersama (81,18), mengelola sampah organik dan non organik (53,76), sanksi atas pelanggaran aturan (78,71) dan kegiatan piknik keluarga (77,41),” ucapnya lagi.

Selain melakukan survei terhadap indeks kesalehan sosial, penilaian juga dilakukan terhadap perilaku lainnya. Etika dan budi pekerti  mendapat skor paling tinggi, yaitu 88,1. Survei lainnya yakni mengenai tingkat kepedulian sosial memperoleh skor 75,35; relasi antar manusia 87,6; pelestarian lingkungan 76,61; dan patuh pada peraturan pemerintah dengan skor 85,01.*** (mel)  

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *