Connect with us

Kabar

RS Salak Bogor Terbakar, Obat-obatan pun Ludes

Published

on

JAYAKARTA NEWS, BOGOR – Keheningan Ramadhan di Kota Bogor Jumat (7/4) siang berganti riuh. Belasan mobil pemadam kebakaran hilir mudik ke arah Jalan Sudirman, persis di depan Istana Bogor. Mereka berjibaku memadamkan kobaran api akibat terbakarnya Rumah Sakit Salak milik Detasemen Kesehatan Bataliyon III Siliwangi di Kota Bogor.

Api bersumber dari ruang farmasi. (foto: yonathan nugraha)

Sumber api ditengarai berasal dari gedung farmasi yang berdekatan dengan ruang Gawat Darurat. Akibatnya, dipastikan seluruh persediaan obat di apotek Salak ludes terbakar.

Menurut beberapa saksi mata, api diduga berasal dari korsleting listrik di ruang belakang gedung farmasi. Gedung itu adalah ruang kantor dan pelayanan dari Detasemen Kesehatan. “Memang sering kosong ruangan itu. Yang saya lihat api terlihat membesar membakar gedung farmasi,” jelas pria setengah baya. Ia mengaku berada di lokasi saat api baru berkobar.

Kebakaran yang membuat kemacetan di seputar Kebun Raya Bogor dan kawasan Air Mancur Jalan Sudirman terjadi pada pukul 13.15 WIB. Karena siang itu memang udara panas dan angin sedikit kencang, membuat api dengan cepat membakar gedung farmasi dan perkantoran itu. Satu ruang kebidanan terpaksa juga dirusak atas inisiatif karyawan Rumah Sakit untuk memutus menjalarnya sambaran api ke gedung perawatan pasien.

Menurut salah satu dokter di Unit Gawat Darurat, tidak ada tindakan evakuasi pasien ke luar kawasan RS. Sampai sore sekitar pukul 15.00 ketika api sudah dipadamkan, sebagian pasien tampak panik. Mereka dirawat di lorong alur ruang tunggu pelayanan RS. Selain sebagai tindakan preventif juga mencari udara segar karena udara dalam ruang perawatan panas akibat sambungan listrik yang diputus sementara.

Kepanikan lain tampak dari penghuni asrama Denpom. Mereka sudah mengemas peralatan rumah tangga ke luar rumah, ditumpuk sisi jalan depan Kantor Markas Denpom. Memang lokasi asrama tepat pada batas dinding temboknya menempel dengan dinding gedung farmasi RS Salak yang hangus terbakar.

Walikota Bogor Bima Arya (rompi biru) datang ke lokasi membonceng sepeda motor dan langsung memberi arahan. (foto: yonathan nugraha)

Walikota Dibonceng Motor

Walikota Bogor Bima Arya yang hadir mengenakan pakaian sporty berwarna biru. Ia datang mengendarai sepeda motor dibonceng ajudannya. Dia didampingi pejabat Forum Pimpinan Daerah lain. Tampak Kapolresta Kombespol Bismo Teguh Prakoso, Dandim 0606 Bogor Kolonel Inf. Ali Akhwan, Kadis Damkar Kota Bogor Samson Purba dan Kepala BPBD Kota Bogor Theo Patrocinio.

Tampak juga Danren 061 Surya Kencana Bogor Brigjen TNI Rudi Saladin bergegas jalan keluar dari kawasan Rumah Sakit Salak. Ia didampingi Kepala RS Letkol CKM Nanik Prasetyoningsih menuju pusat kebakaran di ruang farmasi yang sudah berhasil dipadamkan. Sepertinya rombongan Danrem habis mendatangi ruang perawatan pasien untuk memastikan keadaan yang sesungguhnya dari puluhan pasien yang sedang dirawat. Tampak wajah serius Danrem dan Kepala RS.

“Yang jelas untuk sementara kita perlu tabung gas. Juga obat-obatan dan sambungan listrik,” pinta tenaga medis yang dikonfirmasi dan meminta untuk memastikan info selanjutnya ke pimpinan.

Penghuni asrama Denpom sudah mengemas peralatan rumah tangga ke luar rumah, ditumpuk sisi jalan depan Kantor Markas Denpom. (foto: yonathan nugraha)

Walikota Bima Arya setelah melakukan kunjungan ke RS langsung memerintahkan Dinas Kesehatan Kota Bogor mem-back up kebutuhan obat-obatan. Dia juga memastikan tidak ada korban akibat kebakaran tersebut. “Api berhasil dipadamkan kurang dari dua jam. Sekarang sedang pendinginan,” jelas Walikota sambil pamit dibonceng sepeda motor karena memang lalu lintas macet total sekitar kawasan kebakaran.

Kepala BPBD Kota Bogor Theo Patrocinio di lokasi kebakaran mengatakan, tim reaksi cepat sudah bergerak. Mereka mengirim 20 tabung gas oksigen berukuran 6 kilogram. “Permintaan itu langsung kami respon,” jawab Theo. Menurutnya, gas oksigen sangat vital, terutama saat peristiwa kebakaran, apalagi kebakaran Rumah Sakit. (nat)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *