Connect with us

Feature

Makan Siang Sensasional di Bontang Kuala

Published

on

 

Pintu gerbang Bontang Kuala, penyambut pertama wisatawan ke kawasan tersebt. {Foto: Laksmi W/ Jayarakta)

 

 

 

 

 

 

PERNAHKAH Anda membayangkan ada sebuah kawasan hunian yang lokasinya di atas laut? Jika belum, maka datanglah ke Bontang Kuala.
Saat memasuki gerbang Bontang Kuala, tak ada yang aneh. Jalanan beton yang lebar dan kokoh. Di kanan kiri jalan, ada pohon hijau yang rimbun daunnya. Itulah hutan mangrove atau hutan bakau.

Di dalam, ada lapangan parkir cukup luas. Sejumlah mobil sudah terparkir di sana saat kami datang siang hari, Kamis 16 November 2017. “Ooh ini rupanya tempat warga Bontang bersantai dan melepas lelah,” cetus teman saya.
Pantas saja Andi, staf Humas Pemkot Bontang sebelumnya mengajak kami menikmati suasana Bontang Kuala. “Malam hari lebih asyik. Kalau kalian nginep di sini, nanti malam saya ajak ke Bontang Kuala,” ujar Andi.


Sayang, ajakan Andi tidak kami iyakan karena memang kami tidak berencana menginap di Bontang. Namun, siang itu kami akhirnya datang ke Bontang Kuala sekadar cari tempat untuk makan.

Tentu, awalnya kami ragu untuk makan di warung-warung seputar lapangan parkir di Bontang Kuala. Sebenarnya, ada kafe kafe di dalam kawasan wisata hutan mangrove yang menggoda untuk didatangi. Ada kafe Jimbaran dan sejumlah kafe lainnya. Tapi kami tak punya banyak waktu. Akhirnya, kami memilih warung makan di dekat lapangan parkir.

 

Warungnya sederhana. Tapi ternyata masakannya luar biasa. Kami pilih menu cumi hitam yang jarang ada di Jakarta. Sambalnya spesial. Sambal Gammi khas Bontang yang disajikan panas panas. Sekilas mirip masakan yang disajikan dengan hotplate. Tapi ternyata yang hot adalah minyaknya, bukan plate nya. Cukup sensasional.

Semua menu masakan yang kami pesan, enak sekali. Cumi, ikan dan udangnya masih segar, sehingga dagingnya manis gurih. Sambal Gammi nya mantap dengan potongan bawang merah. Semua habis tak bersisa kami santap. Harganya pun relatif murah. Lima porsi ikan plus tiga porsi nasi serta minuman kelapa murni habis Rp 208.000.
Oh ya, jangan lupa memesan ikan rikolo jika ke sana. Dagingnya sangat enak. Dan kemarin,  Senin 20 November 2017, berlangsung  pesta laut di Bontang Kuala. Seperti diduga, suasananya  ramai dan benar-benar menjadi daya tarik wisata khas Bontang, Kalimantan Timur.

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *