4 Pantai Pasir Hitam di Indonesia, Tampilkan Warna yang Unik dan Eksoktik

JAYAKARTA NEWS – Indonesia dianugerahi pantai dengan beragam jenis pasir, yakni pasir putih, pasir pink, sampai pasir hitam.

Pasir hitam terbentuk karena adanya mineral feromagnetik, yaitu mineral berat yang keluar dari aktivitas vulkanik.

Pasir hitam masuk ke sungai dekat gunung vulkanik, kemudian terbawa sampai ke hilir atau ke pantai terdekat.

1. Pantai Ngiroboyo
Pantai pasir hitam ini berada di Kecamatan Donorojo, Pacitan, Jawa Timur.

Keunikan dari pantai ini adanya pertemuan antara air laut dan sungai Maron.

Pengunjung bisa bermain di pantai sekaligus menyusuri hilir sungai.

Terdapat bukit batu kapur yang dilengkapi dengan gardu pandang.

Pengunjung bisa menikmati pemandangan dari ketinggian.

Pantai Ngiroboyo buka setiap hari 24 jam. Tiket masuk Rp5.000 saja.

2. Pantai Licin
Pantai dengan nama unik ini berada di Dusun Licin, Malang Selatan.

Pasir di pantai Licin warnanya hitam pekat. Dipercaya ini hasil muntahan Gunung Semeru.

Pantai Licin menghadap langsung ke Samudra Indonesia sehingga ombaknya sangat cantik.

Di sini juga ada tebing dengan aliran sungai lahar dari Gunung Semeru.

Pantai Licin buka 24 jam dengan tiket masuk gratis.

Pengunjung hanya perlu membayar parkir Rp5.000 saja.

Penampakan lumba-lumba di Pantai Lovina, Buleleng, Bali. (piknikasik.com)

3. Pantai Lovina
Pantai ini berada di Desa Kalibukbuk, Buleleng, Bali. Jaraknya sekitar 10 kilometer dari Singaraja.

Pasir hitam di pantai ini dipercaya berasal dari lava Gunung Agung.

Pantai Lovina salah satu pantai pasir hitam terkenal, tidak hanya di Indonesia tetapi juga dunia.

Pantai ini terkenal karena pantainya juga jadi habitat lumba-lumba.

Perairan Lovina jaraknya hanya 1 kilometer dari pantai, pengunjung bisa melihat aksi lumba-lumba.

Hewan ramah ini sering mengelilingi dan berenang di dekat perahu pengunjung.

4. Pantai Pasir Hitam Wolowa
Pantai pasir hitam yang satu ini cukup populer di kalangan penduduk setempat.

Lokasinya di Desa Wolowa, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara. Posisinya tepat di tepi jalan utama kabupaten Buton.

Banyak orang yang lewat pun akhirnya berhenti sejenak di sini.

Sayang saja di kalangan pelancong, pantai ini belum begitu dikenal.

Pantai ini dihiasi banyak batu cadas yang besar-besar.

Ada juga sebuah pohon besar yang tumbuh di situ. Suasananya masih asli dan sangat tenang.***/mel