Connect with us

Kabar

Memberi Didikan Dengan “Membuang” Anaknya ke Pulau Terpencil

Published

on

JAYAKARTA NEWS – Tidak tahan dengan kelakuan sang anak, orang tuanya pun nekat memberi pelajaran ekstrem. Yaitu  membawa putri remajanya ke pulau terpencil. Kemudian, meninggalkannya di pulau itu.

Dikutip dari Oddity Central, Selasa (13/7/2021), mengisahkan kasus tersebut yang terjadi di China baru-baru ini.   Sebuah media di China melaporkan, seorang anak perempuan berusia 13 tahun ditemukan nelayan  di sebuah pulau terpencil. Menurut anak itu, orangtuanya  sengaja meninggalkan dia di lokasi tersebut untuk memberinya pelajaran

Nelayan tersebut kemudian melaporkan ke polisi setempat mengenai  keberadaan  anak perempuan itu.  Anak itu ditempatkan di lahan kosong di Shandong, China.  Sebuah pulau terpencil, sekitar satu kilometer dari daratan di Kota Weihai, Provinsi Shandong, Cina. 

Tetapi, ketika polisi sampai di pulau itu, anak tersebut sudah bersama orang tuanya. Anak itu dengan sengaja dibawa ke tempat yang berbatu-batu di pulau terpencil itu  oleh ibu dan ayahnya. Orang tuanya mengakui telah lelah dengan perilaku buruk anaknya.

Dikatakan oleh orang tuanya, mereka ingin memberi gadis itu pelajaran tentang kesulitan hidup.  Karena anaknya itu telah putus sekolah dan tinggal di kamarnya sepanjang hari.

Saat-saat putus asa, seakan memang  membutuhkan tindakan yang putus asa. Dan, orang tua itu terpaksa melakukan hal tersebut.

Dari keterangan yang diperoleh, mereka itu ingin memberikan satu bentuk pengajaran kepada putrinya.  Putrinya  adalah anak  yang suka memberotak, manja dan putus sekolah. Bahkan untuk makan pun hampir tidak mau turun dari kamarnya.  

Tindakan yang dilakukan itu, diakuinya telah lebih dulu berkonsultasi dengan seorang ahli. Karena itu, mereka membawa putrinya ke pulau terpencil itu. Namun, rencana tidak berjalan mulus. Anak itu  bisa menyelinap kabur dan menemui nelayan untuk meminta pertolongan agar dibawa kembali ke daratan.

Polisi kemudian memerintahkan orang tua tersebut untuk membawa pulang putri mereka yang tertekan. Anak itu telah  mengaku kepada petugas bahwa dia tidak tahan tinggal di pulau tersebut, apalagi hanya berbekal air dan biskuit.

Sebenarnya orang tua tersebut tidak mau membawa anaknya kembali. Tetapi setelah didesak  dan dibujuk petugas, akhirnya mereka pun membawa anaknya pulang.***(uli)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *