“Bagi Pak Prabowo Penghianatan Itu Hal Biasa, Bagi Partai Demokrat Itu Hal Prinsip”

PENGKHIAT!

Itulah cap yang diberikan oleh politikus Partai Demokrat, Andi Arief kepada  Prabowo Subianto, yang memutuskan untuk memilih Sandiaga Uno, yang juga kader Partai Gerindra, menjadi calon wakil presiden dalam kontestasi pemilihan presiden 2019.

“Bagi Pak Prabowo penghianatan itu hal biasa, bagi Partai Dempkrat itu hal Prinsip,” demikian tulis Andi di akun twiternya tengah malam tadi, Jumat (10/8/2018) dini hari.

Typo error dalam ciutan itu, mungkin  dapat menggambarkan kekesalan politisi yang pernah menjadi korban penculikan di masa Orde Baru itu.

Bagi Pak Prabowo penghianatan itu hal biasa, bagi Partai Dempkrat itu hal Prinsip.

— andi arief (@Andiarief__) August 9, 2018

Partai Demokrat tak tinggal diam. Pagi ini sesuai dengan informasi yang disampaikan Andi Arief, Majelis Tinggi Partai Demokrat akan bersidang untuk mementukan sikap, untuk memastikan bergabung dengan koalisi Indonesia Kerja yang mengusung Joko Widodo dan KH Ma’ruf Amien.

https://twitter.com/AndiArief__/status/1027606610766585856

Bukan hanya Andi Arief yang kecewa, politisi Partai Demokrat Macx Sopacua, juga kecewa atas keputusan Prabowo. Untuk itulah, pagi ini Majelis Tinggi Demokrat bertemu untuk memutuskan langkah strategis dalam Pilpres 2019.***