Ekonomi & Bisnis
Rekomendasi Investasi Minim Risiko yang Cocok untuk Pemula
JAYAKARTA NEWS – Memulai investasi bisa menjadi langkah menantang, terutama bagi pemula yang belum terbiasa dengan dunia finansial.
Namun, ada beberapa jenis investasi yang relatif minim risiko dan cocok untuk mereka yang baru mulai.
Berikut adalah rekomendasi investasi minim risiko dikutip dari Laman BUMN, Selasa (6/8/2024), yang bisa menjadi pilihan Anda:
1. Deposito Berjangka
Deposito berjangka merupakan salah satu pilihan investasi yang paling aman.
Dalam deposito, Anda menyimpan sejumlah uang di bank untuk jangka waktu tertentu dengan bunga tetap.
Meskipun keuntungannya tidak sebesar investasi saham, deposito menawarkan stabilitas dan keamanan yang tinggi karena dijamin oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
2. Obligasi Negara
Obligasi negara adalah surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah.
Salah satu kelebihannya adalah jaminan dari pemerintah sehingga risikonya sangat rendah.
Obligasi ini memberikan bunga yang lebih tinggi dibandingkan deposito, dan tersedia dalam berbagai tenor sesuai dengan kebutuhan investasi Anda.
3. Reksa Dana Pasar Uang
Reksa dana pasar uang menginvestasikan dananya pada instrumen pasar uang seperti deposito dan surat berharga dengan jatuh tempo kurang dari satu tahun.
Reksa dana ini menawarkan likuiditas tinggi dan risiko yang lebih rendah dibandingkan reksa dana saham.
Selain itu, reksa dana pasar uang dikelola oleh manajer investasi profesional, sehingga cocok untuk pemula yang belum memiliki banyak pengalaman.
4. Emas
Investasi emas adalah pilihan klasik yang terbukti stabil dan menguntungkan dalam jangka panjang.
Emas memiliki daya tahan terhadap inflasi dan fluktuasi pasar.
Anda bisa membeli emas dalam bentuk fisik seperti koin atau batangan, atau berinvestasi melalui produk emas digital yang ditawarkan oleh berbagai platform online, salah satunya Pegadaian.
5. Sertifikat Deposito
Sertifikat deposito mirip dengan deposito berjangka, namun dapat diperdagangkan di pasar sekunder.
Ini memberikan fleksibilitas lebih karena Anda bisa menjual sertifikat tersebut sebelum jatuh tempo jika membutuhkan dana tunai.
Sertifikat deposito juga menawarkan bunga yang menarik dan risiko yang rendah.
6. Peer-to-Peer Lending
Peer-to-peer (P2P) lending adalah platform yang mempertemukan peminjam dengan investor secara online.
Meskipun ada risiko default, banyak platform P2P lending yang menawarkan diversifikasi untuk meminimalkan risiko.
Untuk pemula, penting untuk memilih platform yang sudah terpercaya dan memulai dengan jumlah kecil.
7. Asuransi Unit Link
Asuransi unit link adalah produk asuransi yang menggabungkan proteksi dengan investasi.
Sebagian premi yang Anda bayar akan diinvestasikan dalam berbagai instrumen seperti saham, obligasi, atau reksa dana.
Meskipun memiliki risiko, asuransi unit link memberikan keuntungan ganda berupa perlindungan asuransi dan potensi pertumbuhan investasi.
Tips untuk Pemula:
– Diversifikasi: Jangan menaruh semua dana Anda dalam satu jenis investasi. Diversifikasi dapat membantu mengurangi risiko.
– Belajar dan Riset: Pelajari setiap jenis investasi yang Anda minati. Baca buku, ikuti seminar, atau konsultasikan dengan ahli keuangan.
– Mulai dengan Jumlah Kecil: Untuk mengurangi risiko, mulai investasi dengan jumlah kecil. Seiring waktu, Anda bisa menambah investasi sejalan dengan peningkatan pengetahuan dan pengalaman.
Dengan memilih investasi yang tepat dan melakukan riset mendalam, pemula dapat mengelola risiko dengan lebih baik dan mencapai tujuan finansial mereka. Selamat berinvestasi!***/mel