Entertainment
Jennifer Dunn dan Peredaran Narkoba di Kalangan Artis
Kembali tertangkapnya Jennifer semakin membuktikan adanya kerja para bandar narkoba di lingkungan artis. Sebenarnya para artis telah diperingatkan oleh BNN tentang keberadaan mereka sebagai publik figur yang menjadi incaran para bandar narkoba. Mereka masuk ke komunitas artis dengan berbagai cara.
Karena itulah polisi sejak jauh-jauh hari sudah mewarning agar para artis berhati-hati, di sisi lain polisi selalu memonitor pergerakan para pengedar narkoba yang berusaha mencari ‘mangsa artis’. Sayangnya peringatan itu, seperti angin lalu. Agaknya para artis yang memang sudah terjerat narkotika, tak peduli lagi dengan itu. Mereka tetap saja membeli dan mengkonsumsi barang berbahaya tersebut.
Tahun 2017 lalu tercatat cukup banyak artis yang tertangkap menggunakan barang terlarang tersebut. Sebut saja Pretty Asmara, Ammar Zoni, Ridho Rhoma Irama, dll. Yang teranyar pada Desember lalu adalah tertangkapnya Tio Pakusadewo (54).
Pemeran film ‘Cinta Dalam Sepotong Roti’ ini, konon sudah lama menggunakan narkoba jenis sabu, namun dia mengaku sudah berhenti lama. Dan baru akhir-akhir ini dia mulai menggunakan narkoba kembali. Alasannya karena rasa sakit pada kakinya akibat kecelakaan motor beberapa waktu lalu. Sabu-sabu digunakan untuk pereda rasa sakitnya. Itulah alasan sementara dari Tio kepada polisi.
Seperti diungkap Kombes Sulistiyandriatmoko, jubir BNN, peredaran narkoba di kalangan enterainment menyerupai gunung es. Terungkapnya sejumlah artis menggunakan narkoba, mengindikasikan bahwa ada jaringan besar di bawah permukaan. Itulah yang kini tengah coba diungkap pihak kepolisian. ***