Kabar

Jasa Luar Biasa Juli Aspita

Published

on

Berkat jasa Area Manager Luion Air Medan, Juli Aspita, jenazah almarhumah Marthasari Situmorang, SH bisa dipulangkan ke Medan.

BERKAT sikap tanggap Juli Aspita, Area Manager Marketing Lion Air Sumatera Utara, maka jenazah Marthasari Situmorang SH yang wafat di Penang, Malaysia, bisa diterbangkan ke Kualanamu, Medan pada Minggu (7/5) dinihari.

Perjalanan memulangkan jenazah bukan perkara mudah. Sebab, meski kelengkapan dokumen sudah dipersiapkan, mendadak ada pemberitahuan dari Lion Air di Penang, bahwa jenazah tidak bisa dibawa pada hari itu juga, melainkan ditunda hingga Senin (8/5). Alasannya, petugas pembuat dokumen pemberangkatan jenazah (airwaybill), sekaligus Station Manager Lion Air Penang yang bernama Juana, libur.

Keluarga pun sempat panik, dan hanya bisa pasrah. Di luar dugaan, datang pertolongan dari Juli Aspita. Usai mendapat permintaan tolong dari pihak keluarga, Juli segera mengurus airwaybill sebagai syarat membawa kargo jenazah untuk penerbangan internasional.

Juli Aspita pun menghubungi Juana. Kemudian menghubungi keluarga almarhumah untuk berkomunikasi dengan Juana. Komunikasi pun tersambung. Apa daya, Juana tetap tidak berdaya, karena sistem airwaybill di Penang berbeda dengan di Medan. Di Penang, saat hari libur, maka sistem komputerisasi airwaybill pun offline, dan untuk meng-on-kan, bukan kewenangan Juana, melainkan kewenangan otoritas penerbangan Malaysia.

Berkat bantuan pihak Lion Air, jenazah pun bisa dimakamkan sesuai rencana keluarga.

Seketika terbersit ide Juli Aspita untuk membuatkan draft form manual airwaybill yang selanjutnya dikirim via email kepada Juana. ‘Gayung bersambut’, beberapa jam kemudian atau sekitar Jam 13.00 WIB, Juli Aspita menginformasikan kepada salah seorang pihak keluarga yang sedang berduka bahwa airwaybill sudah fixed – tidak ada kendala lagi. Artinya, jenazah almarhumah Marthasari Situmorang SH siap diterbangkan dari Penang ke Kualanamu Medan, dengan pesawat Lion Air JT 137, berangkat pukul 18.50 waktu Penang dan tiba di Kualanamu 19.20 WIB.

Sempat bersemayam di rumah kerabat di Komplek Taman Setia Budi Indah Blok YY 86 Medan, selanjutnya pukul 00.00 WIB jenazah  dibawa ke kampung halaman, Desa Janji Martahan, Kecamatan Harian Boho, Kabupaten Samosir untuk dikebumikan di pemakaman keluarga secara agama Islam.

Atas kepedulian dan keseriusan Juli Aspita membantu kendala pemberangkatan jenazah-airwaybill itulah akhirnya almh. Marthasari Situmorang SH bisa segera dikebumikan sesuai sunah Islam. Bagi keluarga besar Almh. Marthasari, bantuan Juli Aspita sungguh luar bisa. Atas nama keluarga, Marimbun Situmorang, SH, MKn menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Lion Air Group, dan terlebih kepada Juli Aspita.

Sementara Juli Aspita menanggapi apa yang ia lakukan adalah hal biasa, dan itu merupakan SOP (Standard Operasional Procedure) perusahaan, bukan tindakan pribadi. “Memberikan pelayanan maksimal kepada penumpang merupakan tugas dan kewajiban kami sekalipun itu di luar jam kerja atau hari libur,” kata Juli Aspita sembari menambahkan bahwa memberikan pelayanan bukan karena mengenal keluarga almarhumah Marthasari Situmorang SH.

Juli menyadari, ia bekerja di sektor jasa. Sudah semestinya memberi pelayanan terbaik kepada pelanggan. Ia berharap, tradisi dan etos kerja itu juga dimiliki oleh siapa pun yang bekerja di sektor jasa penerbangan pada umumnya, dan di Lion Air Group pada khususnya. Ia berprinsip dalam hidup, “Perlakukanlah orang lain seperti Anda ingin diperlakukan.” ***

1 Comment

  1. Nopian

    May 28, 2017 at 11:35 am

    Luar Biasa…AM Lion Air Group seperti Mbak July Aspita..yg saya kenal beliau sangat Bersahabat Berkarakter keras dan tegas tdk susah diminta tolong…Cantik Pula…..Totalitas tinggi terhadap Jasa Penerbangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version