Kabar

Baku Tembak, Dua Teroris Tewas

Published

on

DUA  dari sembilan teroris  yang termasuk  dalam daftar pencarian orang (DPO) masing-masing bernama Barok dan Askar, tewas setelah terlibat baku  tembak dengan pasukan satuan tugas (Satgas) Tinombala di Poso.

“Mereka masuk dalam sembilan orang daftar pencarian orang di Poso sebagai anggota dari Mujahidin Indonesia Timur (MIT),” kata Kapolda Sulawesi Tengah, Brigjen Polisi Rudy Sufahriadi, Selasa (16/5/2017).

Menurut Kapolda,  Askar alias Jaid alias Pak Guru  dan  Firdaus alias Daus alias Barok alias Rangga, keduanya berasal dari  Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kapolda yang  didampingi oleh Panglima Komando Daerah Militer XIII Merdeka, Mayor Jenderal TNI Ganip Warsito itu, dalam kesempatan itu membeberkan  kronologi berlangsungnya  baku tembak yang terjadi di daerah Simpang Angin wilayah Gunung Biru, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, pada Selasa (15/5/2017) sekitar pukul 12.05 Wita.

Pasukan  Satgas Tinombala yang tengah berpatroli, melihat  ada empat orang  di sebuah bivak yang  membawa senjata laras panjang. Melihat ciri orang yang tidak dikenal itu dan meyakini mereka bagian dari sembilan DPO, Satgas Tinombala langsung melakukan upaya untuk melumpuhkan, namun kelompok itu membalas dengan tembakan.

“Dalam baku tembak, dua dari mereka tewas di tempat dan satu dari Satgas Tinombala terkena serpihan peluru yakni Pratu Zulfikar,” kata Kapolda. Setelah baku tembak, tambah  Kapolda, Satgas Tinombala mengamankan satu pucuk senjata api organik laras panjang SS-1 dan satu pucuk senjata api serta beberapa buah bom lontong.

Kesuksesan  operasi tersebut  tidak lepas dari   padunya kerjasama antara personel gabungan TNI dan Polri, dimana sering melakukan evaluasi baik di Palu, Poso maupun Manado.

Kedua jenazah DPO  terorisme tersebut dievakuasi dari Poso ke RSU Bhayangkara Palu untuk menjalani pemeriksaan identitas. Dikatakan, anggota TNI yang terluka, sudah mendapatkan pertolongan medis di rumah sakit Poso.***

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version