Connect with us

Kabar

Kasus Anak Autis Dipiting Kepalanya oleh Terapis Rumah Sakit, Andi: Menkes dan Dinkes harus Bertindak

Published

on

JAYAKARTA NEWS— Tindak kekerasan seorang terapis di sebuah rumah sakit di Depok, Jawa Barat, terhadap seorang anak penderita autis, mematik kecaman dari berbagai pihak. Dalam video yang beredar luas di jagad maya, terapis tersebut terlihat memiting kepala seorang anak yang hendak menjalani terapi wicara dengan menggunakan paha.

Anak autis yang diperkirakan masih berusia balita itu pun tampak berteriak dan menangis kesakitan. Namun si terapis itu terlihat bergeming. Dia malah terlihat duduk santai sembari memainkan ponsel yang diletakkan di sebelahnya.

Andi, mantan Tenaga Ahli Menteri Kesehatan, yang juga ikut menyaksikan video itu mengaku sangat geram dengan kelakuan terapis tersebut. Entah di rumah sakit mana kejadian tersebut, Andi dengan tegas meminta Menteri Kesehatan dan juga Dinas Kesehatan daerah setempat turun tangan.

Bukan hanya pihak kepolisian saja tapi Menkes dan Dinkes pun harus ikut menguak kasus tersebut. Apalagi diduga terapis tersebut adalah terapis sebuah rumah sakit.

“Meminta Menkes untuk memeriksa Komite Etik RS tersebut yang telah memperkerjakan fisioterapis yang diduga menjepit kepala pasien” tegas Andi.

Andi juga meminta Menkes dan Dinkes memeriksa izin praktek rumah sakit yang bersangkutan. “Agar kasus ini tidak terulang di Faskes-Faskes lainnya. Rumah Sakit harus bertanggung jawab atas kejadian tersebut,” ujar Andi.

“Kasihan orangtua korban yang berharap anaknya sembuh namun malah menjadi trauma karena peristiwa itu,” tambahnya.***/ebn

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *