Gareth Bale Bakal Dijual Musim ini Juga

Klub Raksasa Real Madrid memberi isyarat bakal melepas Gareth Bale musim ini juga, akibat cedera yang tak kunjung pulih.

REAL Madrid tampaknya sudah kehilangan kesabaran menghadapi kondisi Gareth Bale yang kerap cedera. Presiden Florentino Perez kabarnya akan melepas winger asal Wales itu di musim panas ini.

Setelah sempat dua bulan absen di pertengahan musim ini usai menjalani operasi engkel, kini Gareth Bale kembali harus menepi menyusul cedera betis yang didapatnya saat melawan Bayern Munchen di perempat final Liga Champions tiga pekan lalu.

Di musim ini, Bale baru bermain 17 kali. Hal itu tentu tak sebanding dengan gaji tinggi yang diterimanya di Real Madrid. Selama dia absen posisinya secara bergilir diisi oleh Isco, James Rodriguez, Lucas Vazquez dan Marco Asensio.

Belum diketahui kapan dia siap bermain lagi. Sejumlah media di Spanyol mengungkapkan cedera betis yang dialaminya saat ini tampaknya sudah menutup peluang bagi mantan pemain Tottenham Hotspur itu untuk bermain hingga akhir musim.

Menurut laporan Express.co.uk, Presiden Real Madrid Florentino Perez sudah mengultimatum agar Bale dijual di bursa transfer musim panas ini bila dia tak segera pulih dari cedera.

Senada dengan Perez, beberapa hari lalu megabintang Los Blancos, Cristiano Ronaldo, sudah meminta kepada pelatih Zinedine Zidane agar lebih sering memainkan James Rodriguez atau Isco dalam laga-laga mendatang, walau pun nantinya Bale sudah pulih dari cedera. Ronaldo mengaku merasa cocok bermain dengan James dan Isco ketimbang Bale.

Situasi pelik yang dihadapi Bale rupanya menjadi kabar baik bagi Manchester United. Tim Setan Merah siap memboyong pemain asal Wales itu jika Real Madrid benar-benar ingin menjualnya. MU sudah pernah ingin merekrutnya pada 2013 tapi gagal karena Bale lebih memilih hijrah ke Santiago Bernabeu.

“Klub (Real Madrid) mempertimbangkan untuk menjual Benzema karena meragukan, dan Bale karena cedera panjang. Jika cederanya terus berlanjut, mungkin Bale akan dijual di musim panas ini,” ungkap jurnalis Spanyol, Eduardo Inda. ***