Connect with us

Kesehatan

Bahagia dan Sehat Bersama TOC

Published

on

JAYAKARTA NEWS – Belakangan bersepeda menjadi gaya hidup masyarakat perkotaan. Setiap hari libur dijalan-jalan banyak sekali kita jumpai orang mancal sepeda, baik sendirian maupun berkelompok. Mereka aktif melakukan perjalanan sebagai upaya mencari sehat dan kebahagiaan.

Sehat dan bahagia, memang menjadi impian banyak orang, utamanya mereka yang tinggal di kota-kota besar. Maka saat hari libur, masyarakat kota sangat antusias mencari sesuatu yang menggembirakan, sebagai upaya relaksasi setelah sebelumnya sibuk akan pekerjaannya.

Karenanya,  gowes rame-rame pun menjadi pilihan. Selain membuat sehat, olahraga ini tidak akan membuat jenuh. Sepanjang perjalanan dapat kita jumpai begitu banyak pemandangan alam. Selain alat rekreasi, bagi saya  dan teman-taman yang tergabung dalam TOC (Trifold Owner Comunity) Chapter Tangerang,  bersepeda juga menjadikan tubuh bergerak aktif. Sebagaimana kita tahu, tubuh yang aktif merupakan salah satu syarat penting untuk menjaga kualitas kesehatan. Bersepeda sendiri, jika dilakukan minimal 2,5 jam seminggu atau 30 menit setiap hari secara rutin memiliki dampak positif bagi tubuh.

Apa Saja Manfaatnya?

Berikut ini adalah beberapa manfaat bersepeda jika dilakukan secara rutin:

Memperbaiki kardiovaskular.

Bersepeda termasuk olahraga kardio, dikategorikan demikian karena dengan bersepeda, kinerja jantung, paru-paru, dan sistem sirkulasi darah akan meningkat. Selain itu, bersepeda secara teratur juga mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah, menguatkan otot jantung, dan menurunkan tekanan darah.

Menurunnya kadar kolesterol jahat akan mengurangi risiko penyempitan pembuluh darah. Otot jantung yang biasa terlatih akan lebih efektif sehingga proses mengantarkan darah dan oksigen ke seluruh tubuh makin optimal.Makin baik kinerja sistem peredaran darah atau kardiovaskular Anda, makin rendah risiko Anda terkena stroke, serangan jantung, dan tekanan darah tinggi.

 

Meningkatkan kekuatan otot.

Berapa banyak anggota tubuh dan otot yang terlibat saat Anda bersepeda? Hampir semuanya, bukan? Jika dilakukan secara rutin, maka otot yang kuat dan fleksibel menjadi salah satu dari hasilnya. Selain itu, koordinasi dan keseimbangan tubuh juga ikut terlatih.

 

Merawat sendi.

Selain otot, sendi-sendi pada lengan dan tungkai juga ikut aktif. Sikut, lutut, pergelangan kaki, dan pergelangan tangan adalah beberapa sendi yang akan otomatis bekerja saat bersepeda. Pergerakan yang baik pada persendian akan membuatnya makin fleksibel.

 

Menjaga berat badan.

Berkat bersepeda, kinerja kardiovaskular dan otot Anda menjadi kian optimal. Salah satu keuntungan dari tubuh yang aktif, kardiovaskular yang baik, dan otot terlatih adalah meningkatnya metabolisme tubuh dan pembakaran kalori.Pembakaran kalori tentu saja sangat baik untuk menjaga berat badan tetap ideal. Kombinasikanlah kebiasaan bersepeda secara rutin dengan pola makan gizi seimbang, untuk mencegah dan mengatasi kegemukan.

 

Menurunkan tingkat stres.

Saat bersepeda, tubuh akan mengeluarkan hormon yang disebut endorfin. Hormon ini memicu rasa nyaman dan suasana hati yang positif. Selain itu, endorfin juga bisa mengurangi rasa sakit.Timbulnya rasa nyaman dalam tubuh tentu saja akan mengurangi beban yang menggelayuti pikiran Anda. Ditambah dengan pemandangan yang dapat Anda nikmati saat bersepeda, maka penurunan tingkat stres dalam tubuh Anda akan makin terasa.

 

Menurunkan risiko penyakit-penyakit lain

Aktivitas fisik yang rutin melalui bersepeda baik untuk kesehatan tubuh secara umum. Salah satu keuntungan dari tubuh yang aktif adalah minimnya risiko terkena diabetes. Hal ini terkait dengan stabilnya produksi insulin oleh tubuh yang aktif. Bersepeda juga bisa memperkecil risiko terkena kanker terutama kanker usus besar.

 

Pastikan Bersepeda dengan Aman

Agar manfaat bersepeda tersebut makin optimal, ada hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum  mulai bersepeda. Salah satunya adalah faktor keamanan.

Bagaimanapun juga, keamanan bersepeda wajib dilakukan. Tanpa mengindahkan keamanan, manfaat bersepeda bisa sia-sia. Untuk itu, perhatikan beberapa tips aman berikut:

 

Periksa sepeda Anda.

Sebelum bersepeda ria, pastikan Anda sudah memeriksa semua komponen dalam sepeda Anda mulai dari rem, hingga kondisi ban. Membiarkan salah satu bagian sepeda Anda tidak berfungsi bisa membuat risiko cedera.

 

Kenakan pelindung kepala, siku, dan lutut

Kepala, sikut, dan lutut adalah salah bagian tubuh yang rentan terluka jika jatuh. Pastikan ketiganya Anda lindungi sehingga jika terjatuh, efeknya tidak terlalu fatal.

 

Pastikan Anda terlihat.

Anda mungkin bersepeda di jalanan umum dan dalam kondisi gelap. Oleh karena itu, pastikan Anda bisa dilihat oleh pemakai kendaraan lain saat bersepeda. Pasanglah lampu dan gunakan baju yang berwarna terang atau yang berbahan glow in the dark.

 

Jaga sikap berkendara.

Bersepeda tetap harus memerhatikan pemakai jalan lain, baik pengguna kendaraan bermotor atau pejalan kaki. Jika jalanan tidak menyediakan trek khusus untuk sepeda, jangan menyerobot hak pejalan kaki.Pastikan Anda juga selalu memberi tanda kepada para pengguna jalan lain saat akan berbelok atau berhenti. Jangan lakukan dengan mendadak karena bisa membahayakan Anda dan pengguna jalan lainnya. Pastinya, patuhi rambu-rambu lalu-lintas yang berlaku.

Jika sepeda Anda sudah dalam kondisi siap tempur, maka nikmatilah aneka manfaat bersepeda yang bisa didapat sejak kayuhan pertama.

Sebelum saya akhiri tulisan singkat ini saya mengucapkan terima kasih kepada beberapa teman yang tergabung dalam TOC (Trifold Owner Comunity) Chapter Tangerang, seperti Aldo, Delli, Restu, Qhendra, dan Noval. Tak lupa pula saya tabik buat Ketua Umum TOC Chapter Tangerang, Mbak Ipung atau acap kali dipanggil Ips Ips. Saya juga berterima kasih pada dokter Kevin yang telah memberi pencerahan soal manfaat bersepeda di mbah google. Salam Goweser…. (eko guruh)

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *